NICOLA CALLISTA ICHSWAD, 040710641 (2012) VALUE ADDED SEBAGAI INDIKATOR INTELLECTUAL CAPITAL DAN KONSEKUENSINYA TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (231kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-ichswadnic-18194-b14711.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan dan pertumbuhan ekonomi dewasa ini memunculkan perubahan pandangan tentang cara perusahaan menjalankan bisnisnya. Agar dapat terus bertahan, dengan cepat perusahaan-perusahaan mengubah dari bisnis yang didasarkan pada tenaga kerja ( labor-based business ) menjadi bisnis yang dengan karakteristik utama ilmu pengetahuan ( knowledge based business) . Pengakuan terhadap intellectual capital yang merupakan penggerak nilai perusahaan dan keunggulan kompetitif makin meningkat, meskipun demikian pengukuran yang tepat masih terus dicari dan dikembangkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Value Added Intellectual Capital Coefficient (VAIN) dan Value Added Capital Employed Coefficient (VACA) yang merupakan bagian dari metode Value Added Intellectual Coefficient (VAIC ™ ) Pulic terhadap kinerja kinerja ekonomi (OI/S), kinerja keuangan (ROA), dan kinerja pasar saham (MB) perusahaan. Sampel penelitian adalah 101 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI selama 2007-2009 dengan metode purposive sampling . Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi linear berganda dengan tiga model persamaan. Hasil penelitian ini menunjukkan VAIN berpengaruh negatif signifikan terhadap OI/S, ROA, maupun MB. Sedangkan VACA berpengaruh positif signifikan terhadap OI/S, ROA, serta MB. Tiga dari enam hipotesis dalam penelitian ini diterima, sedangkan sisanya ditolak

Actions (login required)

View Item