Perubahan Toleransi Terhadap Glukosa Pada Tikus Diabetes Mellitus Tipe 2 Hasil Induksi Streptozotocin dan Nicotinamide,

Sisca Desi Prastyaningtias, 080610211 (2010) Perubahan Toleransi Terhadap Glukosa Pada Tikus Diabetes Mellitus Tipe 2 Hasil Induksi Streptozotocin dan Nicotinamide,. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (abstrak)
gdlhub-gdl-s1-2010-prastyanin-14018-mpb111-k.pdf

Download (91kB) | Preview
[img] Text (fulltext)
gdlhub-gdl-s1-2010-prastyanin-11865-mpb111-p.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan pola perubahan toleransi terhadap glukosa dengan Tes Toleransi Glukosa (TTG) pada tikus diabetes mellitus tipe 2 (DM2). Pada penelitian ini tikus diinduksi oleh streptozotocin (STZ) yang menyebabkan kerusakan sel ß dan menurunkan jumlah glucose transporter 4 (GLUT 4) di dalam sel. Untuk mencegah terjadinya kerusakan sel ß, tikus diinduksi pula dengan nicotinamide, dengan tujuan hewan coba akan mengalami DM2 akibat adanya resistensi insulin dan bukan disebabkan oleh defisiensi insulin. Setelah 1 minggu induksi dilakukan pemeriksaaan (TTG) selama 2 jam tiap 30 menit untuk mengamati pola perubahan glukosa darah. Tikus dibagi menjadi 3 kelompok yaitu kontrol, DM ringan-sedang dan DM berat. Rata-rata glukosa darah tiap 30 menit dianalisis dengan uji-t berpasangan untuk masing-masing kelompok sedangkan untuk membandingkan antar kelompok dianalisis dengan ANAVA sama subyek. Hasilnya menunjukkan kadar glukosa darah antar waktu pada kelompok tikus DM ringansedang maupun DM berat jika dibandingkan dengan tikus kontrol berbeda signifikan (_=0,5). Tes toleransi glukosa tikus DM ringan-sedang menit ke-0,30,60,90,120 berturut turut adalah 172, 219, 278, 258, 319 mg/dl, tikus DM Berat 277, 328, 285, 299, 266 mg/dl sedangkan pada tikus kontrol yaitu 109, 141, 115, 100, 97 mg/dl. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pola perubahan toleransi glukosa darah yang diuji dengan TTG pada tikus DM ringan-sedang maupun berat dan kontrol terdapat beda signifikan tiap 30 menit selama 2 jam.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK MPB 11/10 Pra p
Uncontrolled Keywords: DIABETES MELLITUS
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine
Divisions: 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi
Creators:
CreatorsNIM
Sisca Desi Prastyaningtias, 080610211UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorDwi Winarni,, Dr. Dra., M.SiUNSPECIFIED
Depositing User: Turwulandari
Date Deposited: 26 Nov 2010 12:00
Last Modified: 28 Jul 2016 08:01
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/25966
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item