TEGUH DWI SEPTIANTO, 060710331 P (2014) POTENSI TERTULARNYA IKAN MAS (Cyprinus carpio L) TERHADAP Myxobolus koi PADA INFEKSI BUATAN DENGAN METODE TABUR SPORA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (206kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (734kB) | Request a copy |
Abstract
Ikan mas (Cyprinus carpio L) merupakan salah satu jenis ikan air tawar dan banyak dibudidayakan oleh petani di Indonesia. Masalah terbesar yang sering dianggap menjadi penghambat budidaya ikan mas adalah munculnya serangan penyakit. Salah satu jenis parasit yang sering menyerang ikan mas adalah Myxobolus koi. Ciri-ciri ikan mas yang terinfeksi Myxobolus koi adalah adanya nodul pada insang. Cara penyebarannya yaitu nodul yang matang akan pecah dan menyebar ke perairan sehingga termakan oleh ikan. Kemudian spora masuk menuju usus untuk melanjutkan siklus hidupnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi tertularnya ikan mas (Cyprinus carpio L) terhadap Myxobolus koi pada infeksi buatan dengan metode tabur spora dan untuk mengetahui jumlah spora Myxobolus koi yang ditemukan dalam usus ikan mas (Cyprinus carpio L) pada infeksi buatan dengan metode tabur spora dengan pemberian jumlah spora yang berbeda. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan 6 perlakuan dan 3 ulangan. Parameter utama yaitu jumlah spora Myxobolus koi yang tertelan masuk ke dalam usus. Parameter penunjang adalah kualitas air yang meliputi suhu, oksigen terlarut, amonia, dan pH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada perlakuan E dengan pemberian jumlah spora 120 spora/l mempunyai jumlah rata-rata spora Myxobolus koi tertinggi dengan 265 spora, kemudian pada perlakuan D dengan pemberian jumlah spora 100 spora/l mempunyai jumlah rata-rata 220 spora, perlakuan B dengan pemberian jumlah spora 60 spora/l mempunyai jumlah rata-rata 164, perlakuan C dengan pemberian jumlah spora 80spora/l mempunyai jumlah rata-rata 161 spora, sedangkan pada perlakuan A dengan pemberian jumlah spora 40 spora/l mempunyai jumlah rata-rata spora Myxobolus koi terendah dengan 90 spora. Berdasarkan dari hasil kesimpulan bahwa ikan mas (Cyprinus carpio L.) mempunyai potensi tertular Myxobolus koi pada infeksi buatan dengan metode tabur spora. Semakin tinggi jumlah spora Myxobolus koi yang ditemukan pada usus ikan mas (Cyprinus carpio L), maka semakin besar pula potensi untuk tertularnya
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK PK. BP. 41/14 Sep p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | GOLD FISH; FISHES-DISEASES | ||||||
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture > SF600-1100 Veterinary medicine > SF910 Other diseases and conditions | ||||||
Divisions: | 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | S.Sos. Sukma Kartikasari | ||||||
Date Deposited: | 05 Jun 2014 12:00 | ||||||
Last Modified: | 30 Aug 2016 05:27 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/26110 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |