Dian Respati, 060710147 P (2012) PENGARUH PENAMBAHAN RENDAMAN BINTIL AKAR KACANG TANAH SEBAGAI SUMBER NITROGEN (N) TERHADAP POPULASI Spirulina platensis. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (406kB) | Preview |
|
Text (FULL TETX)
26267.pdf Restricted to Registered users only Download (901kB) | Request a copy |
Abstract
Spirulina merupakan jenis mikroalga golongan Cyanophyta atau alga hijau biru (blue-green algae) yang telah banyak digunakan sebagai pakan alami dalam usaha budidaya khususnya dalam pembenihan karena memiliki kandungan nutrisi yang tinggi serta mudah dibudidayakan dan dipanen. Spirulina digolongkan sebagai pakan alami komersial. Kultur S. platensis membutuhkan nutrien (pupuk) untuk memperkaya kandungan nutrisi agar dapat menjaga kestabilan produksi. Nitrogen merupakan salah satu contoh makro nutrien yang sangat berperan sebagai penyusun senyawa dalam sel, termasuk protein dan klorofil untuk fotosintesis. Apabila kekurangan unsur tersebut menyebabkan sel-sel alga mengalami penurunan kandungan protein yang pada umumnya diikuti oleh degradasi berbagai komponen sel yang berkaitan dengan sintesa protein, termasuk klorofil α dan pigmen lainnya sehingga pertumbuhan S. platensis dapat terhambat. Akar kacang tanah adalah limbah pertanian bermanfaat kedua setelah daun pada tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea, L.). Akar kacang tanah mengandung bintil yang merupakan hasil dari simbiosis dengan bakteri Rhizobium yang mampu mengikat unsur Nitrogen dari udara (Rahmadi dkk, 1990). Nitrogen yang terkandung dalam bintil akar kacang tanah termasuk dalam jenis Nitrogen anorganik, yaitu berupa Nitrogen anorganik dapat berupa ammonia (NH3), ammonium (NH4), Nitrit (NO2), dan Nitrat (NO3). Sehingga dengan mengoleksi bintil (nodul) akar kacang tanah dapat mengoleksi Nitrogen dengan konsentrasi yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan dosis terbaik penambahan rendaman bintil akar kacang tanah sebagai sumber Nitrogen terhadap populasi S. platensis. Penelitian dilakukan di Laboratorium Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga Surabaya. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dilanjutkan dengan uji Jarak Berganda Duncan. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah S. platensis yang dikultur pada medium 1 L dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Media kultur yang digunakan mengandung 1 mL/L pupuk Walne. Konsentrasi rendaman bintil akar kacang tanah yang diberikan dalam penelitian yaitu, A (2 mL), B (4 mL), C (8 mL), D (16 mL), dan E (tanpa rendaman bintil akar kacang tanah). Parameter yang diamati adalah populasi S. platensis, sedangkan parameter pendukung yang diamati adalah suhu, pH, dan salinitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan rendaman bintil akar kacang tanah sebagai sumber Nitrogen berpengaruh terhadap populasi Spirulina platensis. Perlakuan yang menghasilkan populasi tertinggi adalah perlakuan penambahan rendaman akar kacang tanah sebanyak 2 mL (924283 unit/mL) pada hari kedelapan. Berdasarkan pengukuran kualitas air dari seluruh perlakuan masih layak dan baik untuk mendukung proses metabolisme sel S. platensis selama penelitian, yaitu suhu air berkisar antara 28-30oC, suhu ruang selama penelitian berkisar antara 31-34oC, salinitas berkisar antara 28 - 43,4 ppt dan pH berkisar 7,4-9.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK PK. BP. 16 / 12 Res p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | NITROGEN; SPIRULINA PLATENSIS | ||||||
Subjects: | Q Science Q Science > QL Zoology |
||||||
Divisions: | 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mr Mudjiono Mudj | ||||||
Date Deposited: | 27 Jul 2012 12:00 | ||||||
Last Modified: | 13 Jun 2017 22:09 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/26267 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |