DIDYA SINATRYANI, 141011075 (2014) KELIMPAHAN BAKTERI SELULOLITIK DI MUARA SUNGAI GUNUNG ANYAR SURABAYA DAN BANCARAN BANGKALAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text
SINATRYANI, DIDYA.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Bahan organik mangrove sebagian besar dimanfaatkan sebagai detritus seperti daun-daun mangrove yang gugur sepanjang tahun. Partikel-partikel organik atau serasah menjadi tempat hidup bagi bakteri, jamur dan mikroorganisme lainnya. Senyawa organik yang ada di dalam tanah salah satunya adalah selulosa. Daun yang gugur di atas tanah memungkinkan bahwa kandungan selulosa di tanah tersebut tinggi, maka besar kemungkinan untuk dapat menemukan bakteri pendegradasi selulosa di dalam ekosistem mangrove. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah total bakteri bakteri selulolitik yang ditemukan di daerah muara sungai Gunung Anyar Surabaya dan muara sungai Bancaran Bangkalan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei analitis. Pengambilan sampel tanah dilakukan pada bulan April 2014 di enam stasiun, dimana tiga stasiun berada di muara sungai Gunung Anyar Surabaya dan tiga stasiun berikutnya di muara sungai Bancaran Bangkalan. Sampel tanah yang telah diambil dilakukan isolasi bakteri selulolitik dan ditihung jumlah total bakteri menggunakan standar Total Plate Count (TPC). Bakteri ditumbuhkan dalam media Nutrient CMC agar, diinkubasi selama 72 jam. Pada jumlah total bakteri selulolitik, koloni yang dihitung merupakan koloni yang memiliki zona bening (clear zone) yang tampak setelah media Nutrient CMC agar ditetesi reagen Congo red. Berdasarkan hasil perhitungan jumlah total bakteri, didapatkan jumlah total bakteri selulolitik tertinggi pada stasiun E (Bancaran) sebanyak 4,9 x 104 CFU/ml. Persentase bakteri selulolitik tertinggi didapat pada stasiun D (Bancaran) dengan persentase 27,09%. Berdasarkan keseluruhan perhitungan jumlah total bakteri, jumlah total bakteri selulolitik dan persentase bakteri selulolitik, didapatkan bahwa wilayah mangrove Bancaran Bangkalan memiliki kelimpahan bakteri selulolitik lebih tinggi dibandingkan Gunung Anyar Surabaya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC. KK. PK. BP. 69-14 Sin k | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | CELLULOYTIC BACTERIA | |||||||||
Subjects: | Q Science Q Science > QL Zoology S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling |
|||||||||
Divisions: | 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Agung BK | |||||||||
Date Deposited: | 09 Sep 2014 12:00 | |||||||||
Last Modified: | 24 Sep 2016 04:43 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/26308 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |