LIKANIMASAYU PRABANDARI, 060710127p (2012) Pengaruh Penambahan Pupuk Bintil Akar Kacang Tanah sebagai Sumber Nitrogen dan Fosfor terhadap Populasi Chlorella sp. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (abstrak) gdlhub-gdl-s1-2011-prabandari-21654-pkbp55-k.pdf Download (304kB) | Preview
	Text (fulltext) gdlhub-gdl-s1-2012-prabandari-18455-pkbp55-p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Chlorella sp. merupakan salah satu pakan alami yang banyak digunakan di panti-panti pembenihan ikan, udang dan kekerangan. Ketersediaan pakan alami merupakan faktor yang memiliki peranan penting dalam kegiatan budidaya. Kultur Chlorella sp. umumnya menggunakan pupuk teknis (pupuk Walne) dimana unsur nitrogen dan fosfor pada pupuk Walne berasal dari bahan kimia yang harganya mahal. Salah satu sumber nitrogen dan fosfor alami didapatkan dari akar kacang tanah. Pada bagian akar kacang tanah terdapat bintil-bintil akar yang mengandung bakteri Rhizobium yang mampu mengikat unsur nitrogen dari udara. Dengan melakukan perendaman bintil akar kacang tanah dapat diperoleh nitrogen dan fosfor yang bersifat larut dalam air. Sehingga dapat digunakan sebagai sumber nitrogen dan fosfor terhadap populasi Chlorella sp. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan konsentrasi penambahan pupuk bintil akar kacang tanah sebagai sumber nitrogen dan fosfor terhadap populasi Chlorella sp. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai Juli 2011 di Laboratorium Pendidikan Perikanan Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga Surabaya. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Bahan uji dalam penelitian ini adalah Chlorella sp. sedangkan pupuk yang digunakan adalah pupuk bintil akar kacang tanah dan pupuk Walne. Konsentrasi penambahan pupuk bintil akar kacang tanah adalah perlakuan A (2,25 ppm), perlakuan B (4,5 ppm), perlakuan C (9 ppm) dan perlakuan D (18 ppm). Kontrol perlakuan menggunakan pupuk Walne 0,5 ml/l (kontrol 1) dan 1 ml/l (kontrol 2). Parameter utama yang diamati adalah kepadatan populasi sedangkan parameter pendukung yang diamati adalah pengukuran suhu, pH dan salinitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan pupuk bintil akar kacang tanah sebagai sumber nitrogen dan fosfor berpengaruh terhadap populasi Chlorella sp. Penambahan pupuk bintil akar kacang tanah terbaik adalah perlakuan B sebesar 1,4375x106 sel/ml pada hari ketiga. Parameter kualitas air selama penelitian masih berada dalam batas toleransi untuk pertumbuhan Chlorella sp. yaitu pH 7-8, suhu ruang berkisar 29-320C, salinitas berkisar antara 28-40 ppt dan suhu air berkisar antara 28-300C.

Actions (login required)

View Item