Rin Rini Riawaty, 110110495 (2005) GAMBARAN PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA WANITA DEWASA MADYA YANG MENJANDA AKIBAT SUAMI MENINGGAL DUNIA : Studi Kasus. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (Abstrak) gdlhub-gdl-s1-2006-riawatyrin-1319-psi45_0-t.pdf Download (397kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) 26574.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Kehilangan pasangan hidup akibat kematian suami merupakan suatu kehilangan yang paling sulit dihadapi dan merupakan suatu kejutan yang sangat menyakitkan bagi pasangan yang ditinggalkan. Tidak hanya kehilangan pasangan hidup yang akan dihadapi tetapi juga dapat menyebabkan kekacauan dalam mekanisme pertahanan hidup seseorang. Menjanda adalah sebuah fenomena yang utama bagi seorang wanita dan menjanda adalah salah satu masalah yang banyak mengganggu wanita berusia madya. Banyaknya permasalahan dan konsekuensi yang ditanggung oleh seorang wanita yang menjanda menimbulkan berbagai pertanyaan seputar kesehatan mental wanita yang menjanda. Dan salah satu kriteria kesehatan mental menurut Jahoda (1958) adalah Psychological Well Being. Psychological Well Being di sini adalah suatu keadaan di mana individu mampu menerima dirinya apa adanya, mampu membentuk hubungan yang hangat dengan orang lain, memiliki kemandirian terhadap tekanan sosial, mampu mengontrol lingkungan eksternal, memiliki arti dalam hidup serta mampu merealisasikan potensi dirinya secara kontinyu (Ryff, 1995:720)

Actions (login required)

View Item