MARINKA LYDIA ERIANTHE, 110310686
(2007)
RESILIENSI REMAJA YANG ORANGTUANYA BERCERAI.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami dinamika resiliensi yang terbentuk pada diri remaja yang orangtuanya bercerai. Perceraian orangtua yang dialami remaja dapat menyebabkan kesulitan penyesuaian diri dalam bentuk masalah perilaku, kesulitan belajar, dan penarikan diri dari lingkungan sosial (Cole, 2004). Resiliensi dalam penelitian ini diartikan sebagai kemampuan individu untuk bangkit kembali dari perceraian orangtuanya dan menjadi kekuatan penyesuaian dalam menghadapi masalah yang lebih besar.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus eksplanatoris. Unit analisis dalam penelitian ini adalah remaja dengan resiliensi diri yang orangtuanya bercerai dan dinamika terbentuknya resiliensi yang dilakukan oleh remaja sebagai subjek penelitian. Subjek yang dilibatkan dalam penelitian ini adalah 2 orang. Subjek diperoleh dengan mencari informasi melalui kerabat, dengan memenuhi kriteria yaitu (1) remaja pria maupun wanita dengan rentang usia 10-20 tahun, (2) mengalami perceraian orangtua, dan (3) memiliki resiliensi diri yang memadai berdasarkan sumber resiliensi yang berasal dari individu, keluarga, dan lingkungan (Santrock, 2003). Pelaksanaan penelitian dilakukan di kota Surabaya.
Actions (login required)
|
View Item |