Rima Rizky Amelia
(2007)
PERAN DUKUNGAN SUAMI TERHADAP KONDISI -DEPRESI POSTPARTUM : STUDI KASUS.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana peran dukungan suami terhadap kondisi depresi postpartum.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Fokus penelitian ini meliputi dua aspek utama, yaitu depresi postpartum dan dukungan suami. Depresi postpartum adalah suatu kondisi depresi pada masa 4 minggu hingga 1 tahun postpartum (pasca melahirkan). Kondisi depresi yang dimaksud adalah perasaan sedih, kehilangan, marah, atau frustasi yang mengganggu kehidupan sehari-hari. Dengan berbagai bentuk gejala dan etiologi. Sementara itu dukungan suami adalah dukungan, bantuan ataupun perhatian yang diberikan oleh suami kepada istri dalam melalui masa depresi postpartum. Dengan bentuk dukungan suami antara lain dukungan emosional, dukungan instrumental, dan dukungan informasi. Melihat juga faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas penerimaan dukungan suami. Untuk memperoleh subyek penelitian, pertama kali dilakukan penyebaran Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) kepada wanita dengan rentang usia 20-40 tahun, status menikah, dan minimal 1 bulan pasca melahirkan. Dari hasil penilaian skala, maka subyek ditentukan secara purposif dengan mempertimbangkan total skor skala dengan kriteria penilaian minimal menunjukkan skor 10 dan maksimal skor 30.
Actions (login required)
 |
View Item |
