AMANDA NURFITRIANA MONOARFA, 120911119 (2013) TINDAK TUTUR LOKUSI, ILOKUSI, DAN PERLOKUSI DALAM FILM NEGERI 5 MENARA KAJIAN PRAGMATIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-monoarfaam-27824-4.abstr-k.pdf Download (83kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FS.BI.45-13 Mon t.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengkaji tindak tutur dalam film Negeri 5 Menara. Tindak tutur merupakan perilaku berbahasa seseorang yang berupa tindak ujaran seseorang dalam situasi atau posisi ujaran tertentu. Tindak tutur dalam situasi atau posisi ujaran tertentu juga digunakan dalam dialog film. Dialog film merupakan proses komunikasi yang cukup unik, karena di dalamnya terdapat proses komunikasi yang tidak wajar seperti proses komunikasi sehari-hari. Hal ini ditinjau dari (1) bentuk dialog yang mengandung unsur tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi, dan (2) fungsi-fungsi tindak tutur ilokusi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, karena penelitian ini dilakukan dengan mengamati suatu fenomena bahasa dalam kurun waktu tertentu. Metode pengumpulan data dilakukan dengan beberapa tahap, yakni observasi, menyimak, mencatat (mentranskip), klasifikasi data, dan memasukkan data ke dalam masalah yang ditetapkan. Sumber datanya berwujud percakapan (dialog) yang dilakukan oleh tokoh-tokoh yang ada dalam film tersebut. Analisis data dilakukan dalam dua langkah, yaitu mengidentifikasi dan mengklasifikasikan data. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini dapat dikemukakan sebagai berikut. Bentuk dialog yang mengandung unsur tindak tutur dapat diklasifikasikan menjadi (1) tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi, (2) fungsi-fungsi tindak tutur ilokusi antara lain: fungsi ilokusi Asertif, fungsi ilokusi Direktif, fungsi ilokusi ekspresif, dan fungsi ilokusi komisif. Namun, fungsi ilokusi deklarasi tidak ditemukan dalam penelitian ini.

Actions (login required)

View Item