NURI FIRDAUSIYAH (2015) Analisis Oksipurinol Menggunakan Pereaksi 2,3-Dichloro-5,6-Dicyano-1,4-Benzoquinone (Ddq) Pada Urin Secara Spektrofotometri Uv-Vis. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (598kB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (514kB)
	Text 3. DAFTAR ISI.pdf Download (545kB)
	Text 4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (504kB)
	Text 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 28 January 2023. Download (625kB) | Request a copy
	Text 6. BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 28 January 2023. Download (676kB) | Request a copy
	Text 7. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 28 January 2023. Download (866kB) | Request a copy
	Text 8. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 28 January 2023. Download (477kB) | Request a copy
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (495kB)
	Text 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 28 January 2023. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Oksipurinol merupakan metabolit utama dari alopurinol. Alopurinol berpotensi digunakan sebagai zat doping untuk memperbaiki daya tahan atlet dan melindungi mereka dari cidera. Keberadaan alopurinol dalam urin adalah 10% tidak mengalami perubahan dan sekitar 70% dikonversi menjadi metabolit utamanya yaitu oksipurinol. DDQ (2,3-dichloro-5,6-dicyano-1,4-benzoquinone) yang memiliki kemampuan untuk membentuk senyawa kompleks dengan donor basa amina diharapkan dapat bereaksi dengan oksipurinol yang memiliki gugus amina membentuk senyawa kompleks yang berwarna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan senyawa DDQ sebagai pengompleks untuk mendeteksi oksipurinol secara spektrofotometri. Hasil optimasi parameter analitik meliputi konsentrasi DDQ 150 ppm dan pH larutan 9. Nilai koefisien korelasi (r) kurva kalibrasi yang diperoleh sebesar 0,9875, limit deteksi sebesar 6,19 ppm, akurasi rata-rata sebesar 103,76%, koefisien variasi pada rentang antara 0,0012 – 0,2581%. Dari hasil analisis yang dilakukan, DDQ mampu membentuk senyawa kompleks dengan oksipurinol dan dapat diterapkan dalam penentuan oksipurinol dalam urin. Hasil analisis sampel urin dengan pemberian dosis alopurinol 200 mg selama 8 jam adalah 20,45 ppm.

Actions (login required)

View Item