Vierdy Sulfianto Rahmadani (2015) Penerapan Reverse Engineering Di Dalam Penentuan Pola Interaksi Sequence Diagram Pada Perancangan Sampel Perangkat Lunak Sistem Operasi Android. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (320kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (117kB)
	Text (BAB I) 3. BAB 1.pdf Download (112kB)
	Text (BAB II) 4. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (320kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 5. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (130kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 6. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (846kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 7. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (121kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (122kB)
	Text (LAMPIRAN) 9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (982kB) | Request a copy

Abstract

Dalam penelitian ini, dilakukan penerapan reverse engineering di dalam penentuan pola interaksi Sequence Diagram pada perancangan sampel perangkat sistem operasi Android. Dalam proses perancangan sebuah perangkat lunak diperlukan konsistensi pada setiap tahapan perancangannya, baik ketika perancangan desain UML hingga penerapannya pada penulisan baris kode perangkat lunak, agar dalam pengembangan perangkat lunak selanjutnya dapat dilaksanakan sesuai dengan desain UML perangkat lunak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menerapkan proses reverse engineering dari sebuah perangkat lunak, sehingga bisa menghasilkan pola interaksi desain UML sequence diagram sebagai dasar desain arsitektur perancangan perangkat lunak. Sampel aplikasi diperoleh dari sampel yang terdapat pada Integrated Development Environment (IDE) Eclipse. Penerapan proses reverse engineering dilakukan dengan menggunakan bantuan plug-in ModelGoonUML4Java pada IDE Eclipse. Penerapan reverse engineering dilakukan melalui beberapa tahapan, tahap pertama adalah pengumpulan sampel pada IDE Eclipse. Tahap kedua adalah pengujian run pada setiap sampel yang terkumpul, kriteria uji run adalah ketika perangkat lunak bisa berjalan tanpa ada error dalam simulator atau device. Tahap ketiga adalah melakukan identifikasi fitur dari setiap sampel yang lolos uji run. Tahap keempat adalah melakukan reverse engineering untuk mendapatkan desain sequence diagram sesuai dengan fitur yang terkumpul pada tahap sebelumnya. Tahap kelima adalah menjabarkan algoritma setiap fitur. Tahap keenam adalah melakukan identifikasi pola interaksi pada sequence diagram. Tahap terakhir adalah melakukan analisis terhadap pola interaksi yang didapat. Kemudian dilakukan evaluasi pada pola-pola interaksi yang didapat dengan merancang suatu contoh perangkat lunak dengan menggunakan pola interaksi yang sama. Berdasarkan hasil evaluasi, dapat disimpulkan bahwa pola interaksi pada sequence diagram yang didapatkan dari proses reverse engineering dapat diimplementasikan pada perancangan perangkat lunak yang memiliki fitur-fitur yang sama dengan pola-pola interaksi pada fitur-fitur yang terdapat pada penelitian ini.

Actions (login required)

View Item