NISRINA FIRDAUSIYAH (2015) VARIASI PERBANDINGAN BAHAN BAKU KOMPOS DAN KOTORAN SAPI SERTA WAKTU FERMENTASI DALAM PRODUKSI BIOGAS DENGAN PENAMBAHAN KONSORSIUM BAKTERI HIDROLITIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (291kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (302kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI.pdf Download (309kB)
	Text (PENDAHULUAN) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (313kB)
	Text (TINJAUAN PUSTAKA) 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (798kB)
	Text (METODE PENELITIAN) 6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Download (453kB)
	Text (HASIL DAN PEMBAHASAN) 7. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Download (648kB)
	Text (KESIMPULAN SARAN) 8. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (262kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (328kB)
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi perbandingan bahan baku kompos dan kotoran sapi, waktu fermentasi serta kombinasi keduanya dalam produksi biogas dengan penambahan konsorsium bakteri hidrolitik. Parameter biogas yang diukur dalam penelitian ini adalah kadar metana dan volume biogas. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan faktorial 3 x 4 dengan 3 kali ulangan, terdiri atas 3 level perbandingan bahan baku kompos dan kotoran sapi (1:2, 1:1, dan 2:1) serta 4 level waktu fermentasi (10, 20, 30 dan 40 hari). Konsorsium bakteri hidrolitik yang ditambahkan sebanyak 10 %. Kadar metana diukur dengan metode absorbsi dan volume biogas diukur dengan metode volumetri. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji ANAVA Dua Arah dengan derajat signifikansi 5 %. Data kadar metana dilanjutkan dengan uji Duncan, sedangkan volume biogas dilanjutkan dengan uji Games-Howell. Hasil analisis menunjukkan bahwa perbandingan bahan baku kompos dan kotoran sapi hanya berpengaruh terhadap kadar metana (p = 0,000) tetapi tidak berpengaruh terhadap volume biogas (p = 0,777), waktu fermentasi berpengaruh terhadap kadar metana (p = 0,023) dan volume biogas (p = 0,002), tetapi kombinasi keduanya tidak berpengaruh terhadap kadar metana (p = 0,845) dan volume biogas (p = 0,745). Perbandingan bahan baku kompos dan kotoran sapi yang paling efisien untuk produksi biogas adalah 2:1 karena menghasilkan kadar metana sebesar 69,70 % dan volume biogas sebesar 899,82 mL. Sedangkan waktu fermentasi yang paling efisien adalah 20 hari karena menghasilkan kadar metana sebesar 67,27 % serta volume biogas sebesar 970,03 mL.

Actions (login required)

View Item