STUDI STRUKTUR KOMUNITAS DAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE DI RESORT BALANAN TAMAN NASIONAL BALURAN SITUBONDO JAWA TIMUR

RATNA SULFIKA, 081014050 (2014) STUDI STRUKTUR KOMUNITAS DAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE DI RESORT BALANAN TAMAN NASIONAL BALURAN SITUBONDO JAWA TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABATRAK)
gdlhub-gdl-s1-2014-sulfikarat-36897-7.-abstr-k.pdf

Download (327kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
MPB 60-14.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis mangrove, keanekaragaman, mangrove yang mendominasi, pola zonasi mangrove dan jenis substrat di Resort Balanan Taman Nasional Baluran Situbondo Jawa Timur. Data vegetasi mangrove diambil dengan metode transek sabuk, dengan cara membuat garis transek yang tegak lurus dari tepi laut sampai daratan. Pada lokasi penelitian ditentukan 10 transek yang kemudian dibuat plot secara seri dengan masingmasing plot berukuran 5 meter x 5 meter. Setiap plot diidentifikasi jenis, diameter batang setiap tegakan mangrove dan jumlah individu masing-masing jenis mangrove. Data vegetasi selanjutnya dianalisis dengan rumus Mueller dan Dumbois Ellenberg untuk mendapatkan nilai kerapatan, frekuensi, dominansi, dan nilai penting. Data vegetasi juga dihitung untuk mendapatkan indeks keanekaragaman dengan menggunakan indeks Shannon weaver dan indeks dominasi dengan menggunakan rumus Simpson. Bersarkan hasil penelitian didapatkan adanya 9 jenis mangrove penyusun vegetasi yang terdiri 6 famili, yaitu famili Rhizophoraceae (Rhizophora stylosa, Rhizophora apiculata, Bruguiera gymnorrhiza, Ceriops tagal), Acanthaceae (Avicennia officinalis), Sonneratiaceae (Sonneratia caseolaris), Lythraceae (Pemphis acidula) , Combretaceae (Lumnitzera racemosa), Malvaceae (Hibiscus tiliaceus). Dari hasil analisis vegetasi didapat nilai penting yang tertinggi untuk tingkat pohon dimiliki Rhizophora apiculata (142,40%), untuk tingkat pancang dimiliki Rhizophora apiculata (113,076%), dan untuk tingkat semai dimiliki Rhizophora apiculata (145,455%). Keanekaragaman mangrove tergolong rendah (H=1,28), nilai indeks dominansi adalah C=0,2963, mangrove yang mendominasi adalah Rhizophora apiculata (C=0,2253). Pola zonasi mangrove dari garis pantai ke daratan berturutturut adalah Rhizophora apiculata, Rhizopora stylosa, Avicennia officinalis untuk zona terluar (zona yang berbatasan langsung dengan laut). Ceriops tagal, Sonneratia caseolaris, dan Bruguiera gyimnorhiza untuk zona tengah. Pemphis acidula dan Lumnitzera racemosa untuk zona yang berbatasan dengan darat. Hibiscus tiliaceus sebagai mangrove yang tumbuh di darat. Jenis substrat pendukung di lokasi penelitian adalah tanah berlumpur yaitu sebesar 43,34% .

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK MPB 60 - 14 Sul s
Uncontrolled Keywords: DIVERSITY OF MANGROVE
Subjects: Q Science > QK Botany > QK900-989 Plant ecology
Divisions: 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi
Creators:
CreatorsNIM
RATNA SULFIKA, 081014050UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorThin Soedarti,, Dr., CESAUNSPECIFIED
Depositing User: prasetyo adi nugroho
Date Deposited: 15 Oct 2014 12:00
Last Modified: 15 Sep 2016 00:31
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/28207
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item