DEBY TRIA JULIATANTI, 080915112 (2014) AMPLIFIKASI DAN KARAKTERISASI GEN pncA PENYANDI PIRAZINAMIDASE YANG BERTANGGUNG JAWAB UNTUK RESISTENSI PIRAZINAMID PADA ISOLAT KLINIS Mycobacterium tuberculosis. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2014-juliatanti-37532-4.-abstr-k.pdf Download (64kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) MPK. 62-14 Jul a.pdf Restricted to Registered users only Download (802kB) | Request a copy

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan salah satu penyakit yang telah lama dikenal dan sampai saat ini menjadi penyebab utama kematian di dunia. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi kuman Mycobacterium tuberculosis ini dapat menyerang pada hampir semua organ tubuh. Munculnya kasus M. tuberculosis terhadap obat antiTB semakin menambah permasalahan dalam terapi TB, sebab penderita menjadi semakin sulit diobati. Pirazinamid (PZA) merupakan salah satu obat andalan yang direkomendasikan oleh WHO untuk terapi TB. Efektifitas PZA sebagai obat antiTB sangat tergantung pada enzim pirazinamidase (PZase) yang disandi oleh gen pncA M. tuberculosis. Pada penelitian ini telah dilakukan identifikasi gen pncA dari M. tuberculosis isolat klinis lokal resisten pirazinamid menggunakan teknik amplifikasi dengan PCR dan menghasilkan fragmen DNA berukuran ±560 pb. Insersi gen pncA ke dalam vektor pGem-T dapat menghasilkan DNA rekombinan pGemT-pncA berukuran ±3600 pb yang terdapat dalam klon E. coli positif yang membawa DNA rekombinan tersebut. Karakterisasi gen pncA M. tuberculosis isolat klinis lokal dengan sekuensing menunjukkan variasi nukleotida yang sama pada gen pncA dari isolat klinis lokal M. tuberculosis yang sensitif PZA dengan isolat klinis lokal yang resisten PZA.

Actions (login required)

View Item