Ade Firman Triangga, 081016008 (2014) TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PROSES APO04 MANAGE INNOVATION STUDI KASUS PT. RADIO FISKARIA JAYA SUARA SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2015-trianggaad-34726-7.ABSTRAK.pdf Download (548kB) | Preview
	Text (full text) gdlhub-gdl-s1-2015-trianggaad.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

PT. Radio Fiskaria Jaya Suara Surabaya merupakan perusahaan yang saat ini sudah menerapkan inovasi pada bidang TI, dan seringkali menemukan adanya kendala dalam penerapan inovasi tersebut, seperti belum adanya prosedur untuk inovasi TI hingga belum adanya dokumentasi saat proses inovasi TI. Dengan mengacu pada kerangka kerja COBIT 5, dilakukan suatu pengukuran pada tata kelola TI perusahaan yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kesadaran TI di PT. Radio Fiskaria Jaya Suara Surabaya, dan juga untuk mengukur capability level proses APO04 manage innovation kondisi saat ini dan yang diharapkan oleh PT. Radio Fiskaria Jaya Suara Surabaya. Kemudian akan disusun suatu rancangan saran dan solusi sehingga diperoleh panduan yang tepat dalam melakukan perbaikan terkait proses inovasi TI. Metodologi penelitian yang dilakukan dalam tata kelola teknologi informasi pada proses APO04 manage innovation di PT. Radio Fiskaria Jaya Suara Surabaya dilakukan melalui 5 tahapan. Tahap pertama adalah survey lapangan dan perumusan masalah.Tahap kedua adalah menentukan responden sesuai dengan RACI chart. Tahap ketiga adalah pembuatan dan pengisian kuisioner. Tahap keempat adalah analisis jawaban hasil pengisian kuesioner yang telah disebarkan. Tahap kelima adalah perancangan saran dan solusi perbaikan atas berbagai permasalahan dalam pelaksanaan tata kelola TI proses Manage Innovation. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, didapatkan bahwa capability level PT. Radio Fiskaria Jaya Suara Surabaya dari proses APO04 berada pada level 2-Managed Process untuk kondisi saat ini. Sedangkan untuk kondisi yang diharapkan, capability level berada pada level 4-Predictable Process. Adapun usulan tindakan perbaikan akan dilakukan dalam 3 tahap yaitu pencapaian capability level 2, pencapaian capability level 3 dan pencapaian capability level 4. Fokus dari pencapaian capability level 2 adalah melakukan pengelolaan terhadap proses inovasi TI dan outputnya. Sedangkan fokus dari pencapaian capability level 3 adalah mendefinisikan dan menerapkan standar proses untuk proses inovasi TI, dan fokus dari pencapaian capability level 4 adalah melakukan pengukuran dan kontrol terhadap proses inovasi TI yang sudah berjalan.

Actions (login required)

View Item