Attara Maulida Rahma (2015) Pengaruh Variasi Alumina Terhadap Kekuatan Tekan Dan Kecerahan Glass Ionomer Cement (Gic). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (115kB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (120kB)
	Text 3. DAFTAR ISI.pdf Download (109kB)
	Text 4. BAB 1.pdf Download (81kB)
	Text 5. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (235kB) | Request a copy
	Text 6. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (160kB) | Request a copy
	Text 7. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (164kB) | Request a copy
	Text 8. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (70kB) | Request a copy
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (106kB)
	Text 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (342kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi komposisi Al2O3 yang tepat untuk menghasilkan semen gigi Glass Ionomer Cement yang terbaik. Semen gigi GIC merupakan semen gigi yang paling banyak digunakan saat ini. Untuk itu diperlukan upaya perbaikan kekuatan tekan dan nilai estetis dengan menggunakan variasi komposisi Al2O3 sehingga menghasilkan GIC yang terbaik. Pada penelitian ini dilakukan variasi Al2O3 sebesar 23%, 24%, 25%, 26% dan 27%. Campuran powder GIC disintering dengan mengunakan furnace selama 1 jam dengan suhu 1100°C. Selanjutnya powder dicampur dengan liquid polyacrilat hingga berbentuk pasta dan dicetak dalam cetakan silinder hingga mengeras. Karakterisasi semen gigi GIC dengan meliputi karakterisasi SEM (Scanning Electron Microscopy), uji kekerasan, uji kuat tekan dan derajat putih. Berdasarkan struktur morfologi sampel melalui karakterisasi SEM diperoleh sampel gigi dengan variasi Al2O3 27% menunjukkan permukaan sampel yang lebih halus dan sedikit pori dibandingkan dengan sampel yang lain. Hasil analisis makroskopis diperoleh nilai kekerasan terbaik (98,1 ± 2,079) VHN dan nilai kuat tekan (458,705 ± 0,541) MPa. Uji derajat putih menunjukkan bahwa nilai translusen yang terbaik ada pada sampel dengan variasi Al2O3 sebesar 23% dengan nilai 94,58%.

Actions (login required)

View Item