Sri Wahyuni, 081115071 (2016) PENGEMBANGAN METODE ANALISIS HISTAMIN DENGAN PEREAKSI KOBALT(II) DAN ALIZARIN S SECARA SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (764kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
11. BAB I PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (137kB) | Request a copy |
||
Text (BAB II)
12. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (152kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
13. BAB III METODOLGI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
14. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (709kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
15. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (124kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
16. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB) | Request a copy |
||
Text (LAMPIRAN)
17. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (831kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini mengembangkan suatu metode analisis histamin menggunakan kobalt(II) dan alizarin S secara spektrofotometri UV-Vis. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kemampuan kobalt(II) dan alizarin S sebagai pereaksi untuk mendeteksi histamin. Absorbansi diukur pada panjang gelombang maksimum 567 nm. Kondisi optimum konsentrasi kobalt(II) dan alizarin S masing-masing sebesar 125 ppm dan 75 ppm. Kemudian pH optimumnya pada pH 5, lama waktu reaksi selama 15 menit. Hasil parameter validasi dalam penelitian ini yang diukur, yaitu koefisien korelasi, sensitivitas, rata-rata presisi, dan rata-rata akurasi masing-masing sebesar 0,9974, 0,0006 ppm-1, 0,276%, 96,01%. Limit deteksi dan limit kuantitasi metode ini, yaitu 2,58 ppm dan 8,6 ppm. Metode ini tidak selektif untuk digunakan analisis histamin yang berada bersama-sama dengan histidin dengan perbandingan mol histamin:histidin 1:0,5 karena histidin dengan konsentrasi tersebut dapat mengganggu analisis histamin.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK MPK 17 - 16 Wah p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | histamine, cobalt(II), alizarin S, spectrophotometry | |||||||||
Subjects: | Q Science > QD Chemistry > QD701-731 Photochemistry Q Science > QD Chemistry > QD71-142 Analytical chemistry |
|||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Kimia | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Mrs. Djuwarnik Djuwey | |||||||||
Date Deposited: | 12 Apr 2016 03:08 | |||||||||
Last Modified: | 12 Apr 2016 03:09 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/29218 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |