HERA LISNA GINAWATI, 081115075 (2016) Glukosamin Sebagai Inhibitor Bgl2 dan Pengaruhnya dalam Eradikasi Biofilm Candida albicans Bersama Ekstrak Glukanase. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB I)
13. Bab I Pendahuluan.pdf Restricted to Registered users only Download (378kB) | Request a copy |
||
Text (BAB II)
14. Bab II Tinjauan Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (876kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
15. Bab III Metode Penelitian.pdf Restricted to Registered users only Download (433kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
16. Bab IV Hasil dan Pembahasan.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
17. Bab V Kesimpulan.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
18. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (390kB) | Request a copy |
||
Text (LAMPIRAN)
19. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (853kB) | Request a copy |
Abstract
C. albicans dalam bentuk biofilm resisten terhadap berbagai obat antifungi, termasuk flukonazol. Resistensi ini disebabkan oleh keberadaan matriks ekstraseluler yang melapisi membrane dan dinding sel C. albicans. Enzim Bgl2 berperan dalam mensintesis komponen matriks ekstraseluler, yaitu β-1,3-glukan. Penelitian ini bertujuan : 1) mempelajari penggunaan glukosamin sebagai senyawa inhibitor terhadap Bgl2 , sehingga menghambat pembentukan matriks ekstraseluler; 2) perananan glukosamin, ekstrak glukanase dari Achatina fulica dalam meningkatkan kinerja flukonazol untuk eradikasi C. albicans. Penghambatan pertumbuhan matriks ekstraseluer biofilm dianalisis dengan kristal violet kemudian serapan diukur dengan microtiter plate reader pada λ 595. Sedangkan penghambatan pertumbuhan sel hidup C. albicans diamati menggunakan analisis viabilitas sel yang dianalisis dengan microtitre plate reader pada λ 490. Perlakuan dengan glukosamin dapat menghambat pembentukan matriks ekstraseluler C. albicans sebesar 83%. Perlakuan dengan campuran glukosamin dan ekstrak glukanase dari Achatina fulica hambatan menjadi 87% menunjukkan penambahan. Berdasarkan analisis viabilitas sel, ekstrak glukanase dan flukanazol dapat menghambat pertumbuhan sel C. albicans sebesar 34%. Perlakuan campuran glukosamin, flukonazol, dan ekstrak glukanase dapat meningkatkan daya hambatnya menjadi 67%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK MPK 18 - 16 Gin g | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | C. albicans, biofilm, glucosamine, extract glucanase from Achatina fulica,fluconazole, Bgl2 | |||||||||
Subjects: | Q Science > QD Chemistry > QD415-436 Biochemistry Q Science > QD Chemistry > QD71-142 Analytical chemistry |
|||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Kimia | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Mrs. Djuwarnik Djuwey | |||||||||
Date Deposited: | 12 Apr 2016 04:59 | |||||||||
Last Modified: | 12 Apr 2016 04:59 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/29220 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |