ORIN ANNAHRIYAH SYUKRIA (2015) FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN AKSES ANAK PENYANDANG DISABILITAS TERHADAP PUSKESMAS (Studi di SD Bhakti Wiyata, Sekolah Galuh Handayani, Kecamatan Gubeng dan Kecamatan Mulyorejo, Surabaya Timur). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (156kB)
	Text 2. ABSTRAK .pdf Download (108kB)
	Text 3. DAFTAR ISI .pdf Download (123kB)
	Text 4. BAB 1.pdf Download (147kB)
	Text 5. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only until 29 May 2023. Download (143kB) | Request a copy
	Text 6. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only until 29 May 2023. Download (113kB) | Request a copy
	Text 7. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only until 29 May 2023. Download (129kB) | Request a copy
	Text 8. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only until 29 May 2023. Download (163kB) | Request a copy
	Text 9. BAB 6.pdf Restricted to Registered users only until 29 May 2023. Download (130kB) | Request a copy
	Text 10. BAB 7.pdf Restricted to Registered users only until 29 May 2023. Download (111kB) | Request a copy
	Text 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (114kB)
	Text 12. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 29 May 2023. Download (185kB) | Request a copy

Abstract

Penyandang disabilitas merupakan kelompok minoritas terbesar di dunia. Delapan puluh persen penyandang disabilitas berada di negara berkembang. Sepertiga populasi tersebut adalah anak-anak. WHO menyatakan secara umum penyandang disabilitas anak belum memperoleh pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan. Jawa Timur disebut disebut sebagai salah satu provinsi yang belum ramah terhadap penyandang disabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor yang berhubungan dengan akses penyandang disabilitas anak di Surabaya Timur terhadap pelayanan Puskesmas. Penelitian dilakukan melalui metode observasional dengan rancang bangun cross sectional. Populasi penelitian adalah penyandang disabilitas anak di SD Bhakti Wiyata, Sekolah Galuh Handayani, Kecamatan Gubeng dan Mulyorejo, Surabaya Timur. Sampel penelitian adalah penyandang disabilitas anak usia 5-18 tahun. Sampel penelitian sebanyak 44 anak yang ditentukan melalui purposive sampling. Variabel dependen yang diteliti yaitu pelayanan kesehatan yang digunakan anak. Variabel independen yang diteliti yaitu karakteristik anak berupa jenis disabilitas dan nilai activity of daily living (ADL), lingkungan fisik serta ekonomi. Hasil penelitian menunjukkan aksesibilitas Puskesmas sebesar 31,82%. Hasil uji Pearson Chi-Square menunjukkan karakteristik anak yang berhubungan secara signifikan dengan aksesibilitas pada =0,05 adalah jenis disabilitas (p=0,006) dan nilai ADL (p=0,003). Faktor fisik yang berhubungan secara signifikan yaitu jarak (p=0,005) dan alat transportasi (p=0,002). Faktor ekonomi yang berhubungan secara signifikan yaitu pendapatan orang tua (p=0,000), biaya kesehatan (p=0,000), dan biaya transportasi (p=0,000). Hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan akses anak penyandang disabilitas terhadap Puskesmas yaitu peningkatan promosi dan kualitas pelayanan. Anak penyandang disabilitas yang memiliki data karakteristik, lingkungan fisik dan ekonomi yang lebih baik cenderung lebih rendah aksesnya terhadap Puskesmas. Oleh karena itu yang perlu dilakukan adalah perbaikan dari pihak Puskesmas agar semua anggota masyarakat bersedia menggunakan pelayanan di tempat tersebut tanpa terkecuali.

Actions (login required)

View Item