ANISSA ADMAYANTI, 151410483007 (2016) PENGARUH PEMBERIAN JUS MENTIMUN (Cucumis sativus Linn.) TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (HALAMAN DEPAN)
1. HALAMAN DEPAN .pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB 1)
2. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (215kB) | Request a copy |
||
Text (BAB 2)
3. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (537kB) | Request a copy |
||
Text (BAB 3)
4. BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL.pdf Restricted to Registered users only Download (208kB) | Request a copy |
||
Text (BAB 4)
5. BAB 4 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (271kB) | Request a copy |
||
Text (BAB 5)
6. BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (272kB) | Request a copy |
||
Text (BAB 6)
7. BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) | Request a copy |
||
Text (LAMPIRAN)
9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Di Indonesia masalah hipertensi cenderung meningkat. Hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 2001 menunjukkan bahwa 8,3% penduduk menderita hipertensi dan meningkat menjadi 27,5% pada tahun 2004 (Depkes, 2004). Pada abad 21 ini diperkirakan terjadi peningkatan insidens dan prevalensi Penyakit Tidak Menular (PTM) secara cepat yang merupakan tantangan utama masalah kesehatan dimasa yang akan datang. WHO memperkirakan pada tahun 2020 penyakit tidak menular akan menyebabkan 73% kematian dan 60% seluruh kesakitan di dunia. Diperkirakan Negara yang paling merasakan dampaknya adalah Negara berkembang termasuk Indonesia (Rahajeng, 2009). Penyakit ini menjadi salah satu masalah utama dalam kesehatan masyarakat di Indonesia maupun dunia. Diperkirakan sekitar 80% kenaikkan kasus hipertensi terutama terjadi di negara berkembang pada tahun 2025 dari jumlah total 639 juta kasus di tahun 2000. Jumlah ini diperkirakan meningkat menjadi 1.15 miliar kasus di tahun 2025. Prediksi ini didasarkan pada angka penderita hipertensi dan pertambahan penduduk saat ini (Ardiansyah, 2012).
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK FV. PT. 09/16 Adm p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Jus mentimun; hipertensi | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC31-1245 Internal medicine R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
|||||||||
Divisions: | 15. Fakultas Vokasi > Departemen Kesehatan > D4 Alih Jenjang Pengobatan Tradisional | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | |||||||||
Date Deposited: | 01 Jun 2016 03:03 | |||||||||
Last Modified: | 01 Jun 2016 03:03 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/30800 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |