MEKANISME SINYALING EKSPRESI BETA-DEFENSIN 2 (BD-2)SETELAH PEMBERIAN PROBIOTIK L.REUTERI PADA EPITEL GINGIVA DAN EPITEL KELENJAR SALIVA UNTUK MEREDUKSI S.MUTANS SEBAGAI PENYEBAB KARIES (Penelitian Pada Hewan Coba Tikus Wistar)

TUTI KUSUMANINGSIH, 090970116D (2013) MEKANISME SINYALING EKSPRESI BETA-DEFENSIN 2 (BD-2)SETELAH PEMBERIAN PROBIOTIK L.REUTERI PADA EPITEL GINGIVA DAN EPITEL KELENJAR SALIVA UNTUK MEREDUKSI S.MUTANS SEBAGAI PENYEBAB KARIES (Penelitian Pada Hewan Coba Tikus Wistar). Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s3-2015-kusumaning-34804-6.abstr-k.pdf

Download (312kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
1.compressed.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Latar belakang : Karies sudah dikontrol dan diupayakan pencegahannya namun sampai saat ini belum ditemukan cara yang efektif untuk mengontrol karies pada anak. Probiotik L.reuteri adalah bakteri komensal yang dapat berperan sebagai excellent inducer dari BD-2. S.mutans sebagai bakteri penyebab utama karies gigi peka terhadap BD-2. Tujuan : menjelaskan mekanisme sinyaling yang terjadi karena adanya interaksi antara probiotik L.reuteri dengan reseptor yang ada pada host untuk menginduksi Beta-defensin 2 (BD-2) dalam upaya mereduksi S.mutans. Metode : Jenis penelitian ini adalah true exsperimental laboratories dengan rancangan penelitian menggunakan Randomized Control Group Post Test Only Design. Unit eksperimental adalah tikus putih Rattus norvegicus strain Wistar yang disediakan oleh Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Terpadu (LPPT) Jogyakarta. Tikus Wistar jantan dengan berat badan 120-140 gram ,umur 10-12 minggu, jumlahnya sebanyak 38 ekor, yang dibagi menjadi 6 kelompok. Kelompok 1, diinduksi L.reuteri selama 14 hari dan S.mutans selama 7 hari.Kelompok 2, diinduksi L.reuteri selama 14 hari dan S.mutans 14 hari. Kelompok 3, diinduksi L.reuteri selama 14 hari dan S.mutans 7 hari dan diberi mAb BD-2 sebanyak 1 #956;l selama 14 hari. Kelompok 4, diinduksi l.reuteri selama 14 hari dan S.mutans selama 14 hari dan diberi mAb BD-2 sebanyak 1 #956;L selama 14 hari. Setelah tikus dikorbankan dilakukan pemotongan jaringan gingiva selanjutnya diproses untuk pembuatan sediaan HE dan imunohistokimia. Hasil : Terjadi peningkatan ekspresi TLR-2, NOD-2, NF-kB, AP-1 , BD-2 pada epitel gingiva dan epitel kelenjar saliva setelah pemberian probiotik Lreuteri serta terjadinya peningkatan kadar BD-2 diikuti oleh penurunan dari jumlah S.mutans pada plak gigi tikus Wistar. Kesimpulan : Pemberian probiotik L.reuteri dapat meningkatkan ekspresi dari TLR-2, NOD-2, NF-kB, AP-1, BD-2 serta ada hubungan antara meningkatnya kadar BD-2 dengan jumlah S.mutans pada plak gigi tikus Wistar.

Item Type: Thesis (Disertasi)
Additional Information: KKA KK DIS K 15/14 Pur e
Uncontrolled Keywords: Probiotic, Lactobacillus reuteri, Beta defensin-2, signaling pathway, caries, S.mutans
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran
09. Sekolah Pasca Sarjana > Ilmu Kedokteran
Creators:
CreatorsNIM
TUTI KUSUMANINGSIH, 090970116DUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSubijanto Marto Soedarmo, Prof. Dr., dr., Sp.A(K)UNSPECIFIED
Thesis advisorRetno Indrawati R, Dr., drg., M.SiUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Husnul Khotimah
Date Deposited: 20 Sep 2016 03:59
Last Modified: 12 Jun 2017 20:59
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/31943
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item