PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL DAN VARIABEL EKSTERNAL TERHADAP PENDAPATAN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR PADA PASAR MODAL DI INDONESIA

DJAYANI NURDIN, 099612351D (2002) PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL DAN VARIABEL EKSTERNAL TERHADAP PENDAPATAN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR PADA PASAR MODAL DI INDONESIA. Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s3-2007-nurdindjay-3597-dise17-k.pdf

Download (407kB) | Preview
[img]
Preview
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s3-2007-nurdindjay-3597-dise17-a.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Pertengahan tahun 1997, perusahaan industri manufaktur yang go-public di Pasar modal Indonesia mengumumkan bahwa kondisi fundamental perusahaan tersebut cukup baik. Kenyataannya, ketika terjadi perubahan nilai tukar dolar Amerika yang pada akhir Juni 1997 sebesar Rp. 2.450,-- per dolar menjadi Rp. 14.900,-- per dolar pada akhir Juni 1998, sehingga krisis moneter terjadi. Berdasarkan laporan keuangan akhir tahun 1997 menunjukkan bahwa hampir semua perusahaan industri manufaktur mengalami kerugian. Hal ini berdampak pada menurunnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang merupakan salah satu indikator kegiatan ekonomi di pasar modal. Tanggal 8 Juli 1997, IHSG sebesar 740.833, namun pada tanggal 21 September 1998 turun menjadi 256.834 suatu angka penurunan yang sangat drastis dalam waktu yang relatif singkat. Diperkirakan penurunan IHSG ini menyebabkan menurunnya pendapatan saham industri manufaktur di Pasar modal Indonesia. Berdasarkan uraian diatas, hal ini sangat menarik untuk diteliti mengenai kondisi fundamental perusahaan karena untuk memperoleh IHSG 740.833 diperlukan jangka waktu lebih dari 20 tahun. Dari data yang ada, IHSG merosot tajam dalam jangka waktu 3 bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan pendapatan saham perusahaan manufaktur sebelum dan scat krisis di pasar modal Indonesia. Disamping itu, untuk mengetahui pengaruh faktor fundamental dan faktor eksternal terhadap pendapatan saham. Penelitian ini menggunakan disain survei. Obyek penelitian ini adalah 104 perusahaan industri manufaktur. Faktor fundamental terdiri dari dari 31 rasio keuangan. Faktor ekstemal terdiri dari variabel fluktuasi nilai tukar, tingkat bunga pinjaman, pertumbuhan ekonomi. Data yang digunakan untuk periode sebelum krisis adalah data tahun 1994-1996, sedangkan data tahun 1998-2000 adalah data yang digunakan untuk periode krisis. Uji-t digunakan untuk mengetahui perbedaan pendapatan saham sebetum dan saat krisis. Analisis faktor digunakan untuk menemukan 9 faktor fundamental yang terdiri dart: 1) laba bersih terhadap total aktiva 2) arus kas terhadap modal kerja 3) modal kerja terhadap total aktiva 4) penjualan bersih terhadap modal kerja 5) penjualan bersih terhadap modal sendiri 6) rasio lancar 7) hutang jangka panjang terhadap total aktiva 8) nilai pasar 9) laba ditahan terhadap laba bersih. Faktor eksternal terdiri dari: 10) faktor pertumbuhan 11) faktor nilai tukar. Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh faktor fundamental dan faktor eksternal terhadap pendapatan saham. Hasil uji statistik pada tingkat signifikansi a = 0.05, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pendapatan saham sebelum dan saat krisis terjadi, ternyata saat krisis terjadi pendapatan saham lebih tinggi dibanding sebelum krisis. Selanjutnya hasil uji regresi berganda menunjukkan bahwa pada periode sebelum krisis (1994-1996), faktor penjualan bersih terhadap modal sendiri berpengaruh positif sebesar 1.62a/o, faktor pertumbuhan 0,685 dan faktor laba ditahan terhadap laba bersih 0,57%, faktor nilai tukar berpengaruh negatif dan signifikan yakni -1,22% terhadap pendapatan saham industri manufaktur. Sedangkan pada periode krisis (1998-2000) ditemukan faktor leverage berpengaruh positif sebesar 1,69%, faktor laba bersih terhadap modal kerja 1,59% dan faktor perputaran modal kerja 1,34%, faktor nilai tukar berpengaruh negatif dan signifikan yakni -5,09%. Uji-t digunakan untuk mengetahui perbedaan pendapatan saham sebetum dan saat krisis. Analisis faktor digunakan untuk menemukan 9 faktor fundamental yang terdiri dart: 1) laba bersih terhadap total aktiva 2) arus kas terhadap modal kerja 3) modal kerja terhadap total aktiva 4) penjualan bersih terhadap modal kerja 5) penjualan bersih terhadap modal sendiri 6) rasio lancar 7) hutang jangka panjang terhadap total aktiva 8) nilai pasar 9) laba ditahan terhadap laba bersih. Faktor eksternal terdiri dari: 10) faktor pertumbuhan 11) faktor nilai tukar. Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh faktor fundamental dan faktor eksternal terhadap pendapatan saham. Hasil uji statistik pada tingkat signifikansi a = 0.05, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pendapatan saham sebelum dan saat krisis terjadi, ternyata saat krisis terjadi pendapatan saham lebih tinggi dibanding sebelum krisis. Selanjutnya hasil uji regresi berganda menunjukkan bahwa pada periode sebelum krisis (1994-1996), faktor penjualan bersih terhadap modal sendiri berpengaruh positif sebesar 1.62a/o, faktor pertumbuhan 0,685 dan faktor laba ditahan terhadap laba bersih 0,57%, faktor nilai tukar berpengaruh negatif dan signifikan yakni -1,22% terhadap pendapatan saham industri manufaktur. Sedangkan pada periode krisis (1998-2000) ditemukan faktor leverage berpengaruh positif sebesar 1,69%, faktor laba bersih terhadap modal kerja 1,59% dan faktor perputaran modal kerja 1,34%, faktor nilai tukar berpengaruh negatif dan signifikan yakni -5,09%.

Item Type: Thesis (Disertasi)
Additional Information: KKB KK-2 Dis E. 17 / 03 Nur p
Uncontrolled Keywords: Fundamental, financial ratio, external, crisis, exchange rate fluctuation, and economic growth
Subjects: T Technology > TS Manufactures > TS1-2301 Manufactures
Divisions: 09. Sekolah Pasca Sarjana > Ilmu Ekonomi
Creators:
CreatorsNIM
DJAYANI NURDIN, 099612351DUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorV. Henky Supit, Prof.,SE.,AkUNSPECIFIED
Depositing User: Tn Yusuf Jailani
Date Deposited: 06 Oct 2016 01:40
Last Modified: 20 Jun 2017 22:21
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/32400
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item