YASMIN UMAR ASSEGAF (2015) Islamic Corporate Governance Pada Institusi Wakaf (Analisis Syuratic - Meta-Synthesis). Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (210kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (153kB)
	Text (BAB 1) 3. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (120kB)
	Text (BAB 2) 4. BAB II LANDASAN TEORI.pdf Restricted to Registered users only until 27 March 2023. Download (302kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 5. BAB III KERANGKA KONSEPTUAL.pdf Restricted to Registered users only until 27 March 2023. Download (102kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 6. BAB IV METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 March 2023. Download (157kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 7. BAB V PROSES SYURATIC - AGREGRATIVE ISLAMIC CORPORATEGOVERNANCE.pdf Restricted to Registered users only until 27 March 2023. Download (382kB) | Request a copy
	Text (BAB 6) 8. BAB VI PROSES SHURATIC - INTEGRATIVE ISLAMIC CORPORATEGOVERNANCE.pdf Restricted to Registered users only until 27 March 2023. Download (226kB) | Request a copy
	Text (BAB 7) 9. BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN SERTA IMPLIKASI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 March 2023. Download (77kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (102kB)
	Text (LAMPIRAN) 11. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only until 27 March 2023. Download (130kB) | Request a copy

Abstract

Kinerja institusi-institusi Wakaf di berbagai negara cenderung mengalami kemunduran dari waktu ke waktu. Temuan-temuan penelitian menunjukkan beberapa penyebab, yaitu: Institusi Wakaf tidak akuntabel, tidak produktif, tidak membuat laporan keuangan, transparan, manajemen tidak sistematik, serta kurangnya sosialisasi (tabligh) Wakaf. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis syuratic, pendekatan Interactive Integration Evolutionary (IIE) Process yang di modifikasi dengan meta-synthesis terhadap temuan penelitian-penelitian individu dengan tema institusi Wakaf, dengan tujuan menciptakan teori ICG yang syarí sebagai pedoman institusi Islam. Hasil akhir penelitian menemukan faktor-faktor yang harus termuat dalam ICG, terdiri dari: Manajemen Islam yang meliputi Kepatuhan syariáh, Riset-riset syariáh dan mengaplikasikan Qiraáh dan Islah atau Total Quality Management (TQM) dalam institusi Islam. Disamping itu, dalam pengambilan keputusan, nazhir (BOD) harus melakukan syura’, baik dengan karyawan maupun dengan stakeholders sebagai pemenuhan hak. Tujuan usaha Islam adalah untuk keadilan distributif (Ádala), sehingga harus terhindar dari berbuat dhalim. Elemen ke dua ICG adalah Ihtisab (akuntabilitas Islam) yang dalam pelaksanaannya membutuhkan akuntansi Islam untuk menyusun laporan keuangan yang wajar (fair) disertai transparansi kepada pihak-pihak terkait sebagai pertanggungjawaban amanah. Disamping itu BOD (Nazhir) harus membuat disclosure sebagai penjelasan informasi yang tidak rinci dalam laporan keuangan untuk menghindari bias. Elemen penting ICG lainnya adalah kewajiban mengaplikasikan pengawasan dan syariáh monitoring untuk melindungi aset amanah, misalnya SSB, SAC, SCR dengan syariáh audit, baik internal maupun eksternal sesuai kebutuhan untuk menghindari fitnah dan kerancuan. Saran yang direkomendasikan adalah: Nazhir membina hubungan baik dengan stakeholders sebagai sosialisasi dan motivasi Wakaf. (2) BWI, Nazhir dan komunitas-komunitas Islam banyak menginformasikan kesuksesan dan mashlahah yang dicapai badan-badan Wakaf internasional seperti Warees (Singapore), MUIS (Malaysia), Islamic Relief (Inggris), TWI (Indonesia) dan sebagainya, untuk memotivasi masyarakat agar berWakaf. Informasi dapat berbentuk buletin, flier atau majalah (3) Akademisi Islam disarankan untuk melakukan penelitian penelitian lanjutan Wakaf dan ICG dan philantrophy Islam lainnya, terutama dengan menggunakan kembali metode-metode Islam yang bersumber dari al- Qurán agar ilmu Islam terus berkembang diseluruh dunia kembali seperti masa keemasan Islam sebagai sumber ilmu pengetahuan yang benar.

Actions (login required)

View Item