MOHAMMAD ALY MA'RUF, 031142012 (2013) OBJEK PAJAK PADA TRANSAKSI ELEKTRONIK. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s2-2016-marufmoham-40839-4.abst-i.pdf Download (173kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
Binder5.pdf Restricted to Registered users only Download (604kB) | Request a copy |
Abstract
Perkembangan di bidang informasi dan teknologi yang sangat pesat dewasa ini semakin mempersempit jarak antar suatu negara dengan lainnya. Transaksi elektronik merupakan perbuatan hukum yang dilakukan dengan menggunakan komputer, jaringan komputer, dan/atau media elektronik lainnya. Dengan beroperasinya situs web yang dapat diakses oleh siapa saja diseluruh dunia melalui internet tersebut, maka ada kemungkinan bagi orang atau badan yang berasal dari Indonesia untuk mengakses dan membeli barang dari website tersebut, baik barang berwujud maupun tidak berwujud. Atas transaksi tersebut, tentu saja terdapat aspek-aspek pajak yang harus diperhatikan. Dalam penulisan tesis ini penulis mengangkat dua isu hukum yaitu Apa yang dimaksud dengan pemungutan pajak dalam transaksi elektronik dan Bagaimana karakteristik perpajakan yang berpotensi dalam transaksi elektronik. Untuk menjawab isu tersebut diatas penulis menggunakan metode pendekatan Statute Approach (pendekatan per-undang-undangan) dan Conceptual Approach (pendekatan konseptual). Penelitian ini dilakukan dengan menelaah peraturan perundangundangan yang berlaku dan dikaitkan dengan isu hukum yang akan diteliti. Dalam Penelitian tesis ini digunakan dua macam hukum yaitu sumber hukum primer dan sumber hukum sekunder. Penulisan tesis ini memakai metode deduktif, yaitu berangkat dari sebuah sudut pandang yang netral, lalu menarik seluruh bahanbahan yang telah dibaca menjadi suatu kesimpulan yang dapat dipertanggung jawabkan secara akademis. Dengan segala bahan-bahan tersebut, masing-masing argumen dan tiba pada sebuah kesimpulan mengenai Objek Pajak Pada Transasi Elektronik. Dari hasil penelitian dengan menggunakan metode diatas diperoleh kesimpulan bahwa berdasarkan ketentuan undang-undang perpajakan terdapat 2 (dua) potensi pajak pada transaksi elektronik yang dapat dipungut kepada wajib pajak yaitu Pajak Penghasilan (PPH) dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Terdapat 28 macam transaksi e-commerce berdasarkan OECD TAG on Characterisation yang berpeluang untuk dipungut pajak baik pajak penghasilan maupun pajak pertambahan nilai.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 TMK.10/16 Mar o | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Pungutan, Pajak dan Transaki elektroniks | ||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K1000-1395 Commercial law > K1024-1132 Commercial contracts > K1026-1045 Sale of goods K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K4430-4675 Public finance |
||||||
Divisions: | 03. Fakultas Hukum > Magister Kenotariatan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Deby Felnia | ||||||
Date Deposited: | 2016 | ||||||
Last Modified: | 21 Oct 2016 22:55 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/34019 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |