Penerapan Manajemen Restitusi Ppn Dan Pengaruhnya Terhadap Laporan Arus Kas Pt X Di Sidoarjo

Siti Zainab (2015) Penerapan Manajemen Restitusi Ppn Dan Pengaruhnya Terhadap Laporan Arus Kas Pt X Di Sidoarjo. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (328kB)
[img] Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf

Download (182kB)
[img] Text (BAB I)
3. BAB 1.pdf

Download (217kB)
[img] Text (BAB II)
4. BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only until 10 March 2023.

Download (281kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
5. BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only until 10 March 2023.

Download (210kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
6. BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only until 10 March 2023.

Download (268kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
7. BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only until 10 March 2023.

Download (202kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (200kB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Dalam suatu organisasi pasti ada pendapatan dan pengeluaran, begitu juga dengan suatu negara. Pendapatan negara terbesar berasal dari pajak. Wajib Pajak Orang Pribadi dan Badan wajib membayar pajak. Pajak atas penjualan barang disebut Pajak Pertambahan Nilai, dalam PPN diberlakukan adanya Pajak Masukan dan Pajak Keluaran. Dalam PM dan PK akan terjadi adanya Kelebihan atau Kurang Bayar. Kelebihan Bayar dapat dilakukan restitusi atau kompensasi. Di tahun 2012 mulai diberlakukan aturan BUMN menjadi Wajib Pajak Wajib Pungut, dikarenakan hal ini maka PT X selalu mengalami lebih bayar dikarenakan hampir 83% penjualan PT X dilakukan kepada PT Perkebunan Nusantara sehingga PT X tidak memungut Pajak Keluaran atas transaksi tersebut sehingga Pajak Masukan PT X lebih besar daripada Pajak Keluaran. Dari keadaan yang kontinu ini maka PT X harus melakukan manajemen restitusi terkaitkelebihan Pajak Masukan sehingga akan membatu Laporan Arus Kas Perusahaan.Manajemen Restitusi yang dilakukan mendapatkan keuntungan berupa penghematan dengan perbandingan sebelum melakukan perencanaan pajak jumlah PPN yang direstitusi pada tahun 2013 adalah sebesar Rp 19.287.105.169 sedangkan setelah dilakukan manajemen restitusi jumlah PPN menjadi sebesar Rp18.525.816.579. Dari data tersebut berpengaruh pada saldo kas akhir periode sebesar Rp 761.288.590. Sebuah perencanaan pajak yang bermanfaat bagi PT X di Sidoarjo. Atas uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Manajemen Pajak banyak memberikan keunggulan untuk PT X yaitu pada Laporan Arus Kas nya, dengan manajemen pajak PT X dapat melakukan efisiensi waktu dan tenaga, manajemen pajak atas restitusi ini membuat departemen terkait dapat disiplin dalam administrasi karena akan selalu memonitoring dokumen-dokumen untuk pemeriksaan pajak. Dari simpulan tersebut dapat diberikan saran PT X harus menerapkan manajemen pajak atas restitusi PPN untuk menstabilkan Laporan Arus Kas dan perusahaan harus bersikap kooperatif sehingga pemeriksaan dapat berjalan lancar.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 A. 60/15 Zai p
Uncontrolled Keywords: VALUE ADDED TAX; CASH FLOW; FINANCIAL STATEMENT
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Creators:
CreatorsNIM
Siti ZainabNIM041211323027
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorHeru TjarakaNIDN0027096704
Depositing User: Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id
Date Deposited: 05 Mar 2015 12:00
Last Modified: 10 Mar 2020 09:38
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/3431
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item