REFTI HANDINI LISTYANI, 090610650M (2008) KONSTRUKSI SOSIAL SUAMI TERHADAP ISTRI BEKERJA DALAM KELUARGA MUSLIM (STUDI KASUS PADA KALANGAN DOSEN IAIN SUNAN AMPEL SURABAYA). Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) USULAN PENELITIAN - gdlhub-gdl-s2-2009-handinilis-9903-ts0709.pdf Download (133kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s2-2009-handinilis-9903-ts0709.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bermaksud mendeskripsikan konstruksi sosial suami terhadap makna istri bekerja dilatarbelakangi oleh pemikiran mengapa pada keluarga-keluarga santri (semakin) banyak warga perempuannya, khususnya istri yang bekerja dan mengembangkan karirnya di ruang publik. Adapun tujuan penelitian ini adalah 1) Memahami tentang makna istri bekerja di ruang publik bagi suami pada keluarga santri. 2) Mengkaji jika ada perbedaan pemaknaan terhadap istri bekerja antara satu keluarga dengan keluarga yang lain. 3) Mendeskripsikan bentuk perbedaan pemaknaan tersebut dan apa yang melatarbelakanginya. Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah kualitatif. Landasan teoritis yang digunakan adalah teori-teori yang termasuk dalam paradigma definisi sosial. Teori-teori tersebut adalah teori konstruksi sosial, teori perubahan sosial dan teori hegemoni patriarki. Untuk mengumpulkan data, metode yang dipakai adalah wawancara mendalam. Sesuai dengan tujuan penelitian, yang menjadi informan adalah dosen laki-laki IAIN Sunan Ampel Surabaya yang memiliki istri bekerja di ruang publik. Sedangkan penentuan informan dilakukan secara purposif, dengan maksud akhir tercapainya tujuan penelitian. Temuan yang didapatkan dari penelitian ini adalah: Pertama, ada tiga kelompok suami dengan pemaknaan yang berbeda terhadap istrinya yang bekerja. Mulai dari yang cenderung konservatif, moderat dan sangat liberal. Kedua, studi ini memperlihatkan bahwa religiusitas suami berkaitan dengan pemaknaan mereka terhadap istrinya yang bekerja di ruang publik meski sifatnya yang tidak lagi tekstual tetapi kontekstual.

Actions (login required)

View Item