SUMIATI, 090510845L
(2007)
PENGARUH KONSENTRASI KEPEMILIKAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA OPERASIONAL PERUSAHAAN MELALUI KUALITAS IMPLEMENTASI PRINSIP - PRINSIP GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PERUSAHAAN PUBLIK DI INDONESIA.
Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Penelitian ini didasarkan atas teori agency, good corporate governance dan kinerja operasional perusahaan. Berdasarkan teori agency, inti hubungan keagenan adalah adanya pemisahan antara kepemilikan di pihak principal dan pengendalian dipihak agent. Adanya potensi munculnya agency problem karena kesenjangan kepentingan antara principal dan agent dalam praktek menimbulkan pemikiran pentingnya implementasi good corporate governance. Good corporate governance merupakan suatu mekanisme yang mengarahkan dan mengendalikan perusahaan dengan tujuan pencapaian kinerja secara optimal melalui penggunaan sumber daya perusahaan secara efisien guna memberikan nilai tambah kepada para shareholders dalam jangka panjang dengan memperhatikan kepentingan para stakeholders. Menurut Surya Yustiavandana (2006:6), perusahaan dengan struktur kepemilikan yang terkonsentrasi perlu menerapkan corporate governance untuk meminimalkan potensi konflik kepentingan yang timbul antara pengendali perusahaan dan outside investors / pemegang saham publik. Sedangkan menurut Shleifer and Vishny (1986) dalam Earle et al. (2003), konsentrasi kepemilikan mungkin memperbaiki kinerja melalui peningkatan monitoring. Menurut Durnev dan Kim (2003), perusahaan - perusahaan besar cenderung menarik perhatian dan sorotan dari publik, sehingga akan mendorong perusahaan tersebut untuk menerapkan struktur corporate governance yang lebih baik. Disamping itu perusahaan � perusahaan yang lebih besar dianggap lebih komplek dan oleh karena itu mungkin memerlukan corporate governance yang lebih bagus (Black et al., 2006). Sedangkan menurut Toledo (2005), perusahaan � perusahaan besar mungkin mempunyai agency problems yang lebih besar dan perusahaan � perusahaan kecil mungkin mempunyai kesempatan tumbuh yang lebih baik sehingga baik perusahaan besar maupun perusahaan kecil perlu mengadopsi mekanisme corporate governance yang lebih baik. Menurut Short and Keasey (1999) dalam Mangena and Tauringana (2006), ukuran perusahaan mempengaruhi secara positif terhadap kinerja perusahaan berdasarkan dua pengaruh yaitu pengaruh pendanaan yang potensial dan pengaruh economies of scale. Jenis penelitian yang digunakan untuk membuktikan hipotesis yang diajukan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan sampel 50 perusahaan yang masuk dalam pemeringkatan CGPI 2001. Data yang digunakan adalah konsentrasi kepemilikan 2001, ukuran perusahaan 2001 dan ROE 2005 yang diperoleh dari ICMD 2002 dan 2006 Berta data CGPI 2001 yang diperoleh dari IICG. Teknik pengolahan data dengan menggunakan program SPSS 12. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah konsentrasi kepemilikan dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas implementasi prinsip � prinsip good corporate governance dan terhadap kinerja operasional perusahaan (ROE) baik langsung maupun tidak langsung melalui kualitas implementasi prinsip prinsip good corporate governance. Kualitas implementasi prinsip � prinsip good corporate governance tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja operasional perusahan.
Actions (login required)
|
View Item |