Tri Nurhariyati, 099813098 M (2003) BIODEGRADASI MINYAK OLEH YEAST HASIL ISOLASI DARI PELABUHAN TANJUNG PERAK SURABAYA. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) jiptunair-gdl-s2-2003-nurhariyati2c-669-biodegrada-tkg_02-03.pdf Download (235kB) | Preview
Preview	Text (FULLTEXT) jiptunair-gdl-s2-2003-nurhariyati2c-669-biodegrada-tkg_02-03.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Minvak bumi merupakan suatu campuran komplek organic yanq penyusun utamanya adalah senyawa hidrokarbon dan memiliki arti dan funqsi yang besar baqi kehidupan manusia. Minyak bumi mentah dapat diubah denqan proses fisik dan kimia menjadi berbagai ragam produk sulingan antara lain ada1ah minyak tanah, minyak solar dan minyak pelumas. Dengan meningkatnya kebutuhan dan penggunaan sumber energi berasa1 dari minyak bumi, mendoronq terjadinya penambahan kapasitas penyediaan dan akan mengakibatkan jumlah minyak yanq terbuanq dan limbah semakin meningkat. Pencemaran minyak yang terus mengalami peningkatan ini telah menimbulkan dampak yang berarti bagi kesehatan organisme hidup. Biodegradasi merupakan suatu proses yang penting dalam menqatasi pencemaran minyak maupun produk-produknya_dengan memanfaatkan aktivitas mikroorganime, untuk menguraikan pencemar tersebut menjadi bentuk lain yang lebih sederhana dan tidak berbahaya. Yeast merupakan mikroorganisme yang memiliki potensi dalam mendeqradasi minyak yang keberadaannya tersebar luas didalam, terutama di 1inqkunqan yang tercemar, sehinqqa pencarian yeast yang berpotensi perlu untuk dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi yeast pendegradasi minyak dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, serta untuk mengetahui pengaruh jenis yeast uji (Rhodotorula_ Candida dan campuran keduanya), jenis minyak uji ( minyak tanah, minyak solar dan minyak pelumas) dan interaksi keduanya terhadap penurunan kadar minyak dalam uji biodegradasi. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan faktorial 4x3 denqan 5 ulangan. Analisis data menggunakan ANAVA dua arah dengan derajat siqnifikansi 5 % dan dilanjutkan dengan uji t. Yeast hasil isolasi di identifikasi denqan berbagai uji yaitu uji pertumbuhan dalam media cair Sabouraud Broth, pengamatan morfologi koloni dan mikroskopis, uji urease, uji kapsul dan askospora. Yeast yang telah diidentifikasi dipilih 2 jenis untuk uji biodegradasi. Dalam uji biodeqradasi, suspensi yeast sebanyak 4 ml diinokulasikan pada media biodeqradasi yang terdiri dari media mineral cair sebanyak 16 ml dan substrat minyak uji sebanyak 2 ml yang sebelumnya telah diukur beratnya. Setelah proses biodeqradasi kadar minyak diukur kembali, kemudian dihitung penurunan kadarnya. Penurunan kadar minyak dinyatakan dalam persentase(%). Hasil penelitian didapatkan 9 isolat yeast pendegradasi minyak yang terdiri dari genus Rhodotorula, Candida, Geotrichum, Torulopsis, Trichosporon, Cryptococcus, Debaryomyces dan Saccharomyces. Sedangkan hasil uji biodegradasi menunjukkan bahwa ada pengaruh jenis yeast uji, jenis minyak uji dan interaksi keduanya terhadap penurunan kadar minyak. Yeast campur dapat menurunkan kadar minyak tertinggi dibanding jenis yeast uji yang lain. Minyak tanah merupakan jenis minyak uji yang paling tinggi tingkat penurunan kadarnya dan nilai penurunan kadar minyak tertinggi dicapai oleh kombinasi antara yeast campur dengan minyak tanah. </description

Actions (login required)

View Item