Sebastianus Pranatahadi, 099813082M (2001) PERBEDAAN EFEK PEMBERIAN MINUM BERGULA TEBU DAN BERGULA KELAPA TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA LATIHAN INTERMITTENT : Penelitian eksperimental laboratoris. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
2.pdf Download (205kB) | Preview |
|
|
Text (FULLTEXT)
jiptunair-gdl-s2-2004-pranatahadi2c-908-efek-tko_04-03.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Kebiasaan sering sulit dihilangkan, termasuk kebiasaan mengkonsumsi gula kelapa, sedangkan pada periode pertandingan dianjurkan untuk tidak mengubah kebiasaan. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh antara pemberian larutan gula tebu dan larutan gula kelapa sebelum latihan , terhadap kadar gula darah setelah latihan intermittent. Rancangan penelitian yang digunakan adalah randomized pretest-posttest control group design. Penelitian ini menggunakan 51 sampel dari populasi porpusive mahasiswa FIK ,UNY, angkatan tabun 1998 dan 1999. Sampel dibagi menjadi tiga kelompok kemudian diberi perlakuan berbeda. Kelompok pertama diberi larutan gula tebu 12 gram per 200 CC, kelompok dua diberi larutan gula kelapa 12 gram per 200 cc, dari kelompok tiga diberi aqua 200 cc. Pemberian larutan 30 menit sebelum latihan. Latihan intermittent berupa latihan naik turun .bangku 8 set ( setiap set 30 detik, tinggi 40 cm, frekuensi 46 kali per menit ), pemulihan naik turun bangku 223 detik ( tinggi = 10 cm, frekuensi = 46 kali per menit). Pengukuran kadar gula darah dilaksanakan oleh Laboratorium Pusat Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan photometer Boehringer Meinnheim 4010 buatan Jerman. Data yang diperoleh diolah dengan statistik inferensial ( uji normalitas, uji homogenitas, uji t, uji korelasi, uji anava, dan uji anakova ), dengan taraf signifikan 5 %. Hasil yang didapat menunjukkanbahwa :1. Tidak ada perbedaan pengaruh antara pemberian larutan gula tebu dan pemberian air 30 menit sebelum latihan terhadap kadar gula darah setelah latihan intermittent (Ml = 92,941 mg/dl; &#963;l = 10,808; M3 = 98,000 mg/dl; &#963;3 = 8,860; P = 0,108). 2. Tidak ada perbedaan pengaruh antara pemberian larutan gula kelapa dan pemberian air 30 menit sebelum latihan terhadap kadar gula darah setelah latihan intermittent(M2 = 94,177 mg/dl; &#963;2 = 9,703; M3 = 98,000 mg/dl; &#963;3 = 8,860; P = 0,192). 3. Tidak ada perbedaan pengaruh antara pemberian larutan gula tebu dan pemberian larutan gula kelapa 30 menit sebelum latihan terhadap kadar gula darah setelah latihan intermittent ( Ml = 92,941 mg/dl; &#963;l = 10,808; M2 = 94,177 mg/dl;&#963;2 = 9,703; P = 0,700 ). </description
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK Tko 04/03 Pra p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Kadar gula ; Gula tebu ; Gula kelapa | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF180-205 Experimental Psychology K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K85-89 Legal research |
||||||
Divisions: | 09. Sekolah Pasca Sarjana | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Shela Erlangga Putri | ||||||
Date Deposited: | 2016 | ||||||
Last Modified: | 18 Jun 2017 21:38 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/34963 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |