Krisna Diyah WK, 090114397 M (2005) PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN,SENIORITAS,DAN MOTIVASI TERHADAP KARIR KARYAWAN DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN PACITAN. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s2-2006-krisnadiya-822-tps150-k.pdf Download (326kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s2-2006-krisnadiya-822-tps1506.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Karir yang efektif tidak berlangsung secara spontan atau dalam kevakuman, namun dalarn meniti karir juga memerlukan proses dan itu perlu didukung banyak faktor, tidak hanya dengan pendidikan formal. Namun juga dengan berbagai faktor organisasional seperti peraturan-peraturan resrni organisasi maupun faktor faktor individual seperti motivasi, sikap, kemampuan, pengalaman dan sebagainya. Yang terjadi di Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan juga demikian, sebagian besar karyawan berusaha meningkatkan pendidikannya demi karirnya. Namun ada pula pangkat/golongan yang "dipaksa" dinaikkan karena mendapat abatan eselon IlIa. Tentu saja hal itu menimbulkan kecembuaruan karena jika dilihat dari pangkat dan golongannya belum memenuhi. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh tingkat pendidikan. senioritas, dan motivasi terhadap karir karyawan Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan. Hipotesis penelitian ini adalah : terdapat pengaruh antara tingkat pendidikan, senioritas, dan motivasi terhadap karir karyawan Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan. Populasi penelitian ini adalah karyawan Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan, dengan sampel penelitian 30 responden dari total populasi 84 orang. Adapun variabel bebas (X) adalah tingkat pendidikan (XI), senioritas (X,). dan motivasi (X3). Sedangkan variabel terikatnya (Y) adalah karir karyawan Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel tingkat pendidikan, senioritas dan motivasi secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap karir karyawan Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan. Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikansi F hitung sebesar 0,000 (p< 0,05). Sedangkan nilai koefisien diterminasi berganda R squared sebesar 53,4 %. Dan nilai koefisiensi berganda sebesar 0,731 yang menunjukkan adanya hubungan secara bersama-sama yang cukup kuat antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Dari uraian diatas bisa dilihat bahwa secara parsial tingkat pendidikan dan motivasi memiliki pengaruh terhadap karir, dan yang lebih dominan adalah motivasi. Motivasi merupakan tenaga penggerak utama hagi individu untuk dapat berprestasi lebih baik, termasuk lebih bersemangat untuk terus belajar dan menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi. bersemangat dalarn mengarahkan bawahan atau karyawan lain untuk lebih produktif yang nantinya menaikkan kemampuan kepemimpinan karyawan. Sedangkan variabel senioritas secara parsial tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap karir karyawan Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan. Banyak hal yang mempengaruhi perkembangan karir, sehingga disarankan terhadap peneliti yang akan datang jika mengambil tema tentang karir hendaknya untuk memasukkan variabel-variabel selain tingkat pendidikan, senioritas dan motivasi.

Actions (login required)

View Item