Lilik Inayah, 090011410
(2004)
PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DALAM PENERAPAN POLA MANAGEMEN DAN PEMANFAATAN SKIM KREDIT KPKU TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA ANGGOTA KELOMPOK UPPKS DI KABUPATEN LUMAJANG.
Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Kelompok UPPKS (usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahtera) adalah bentuk interaksi antar keluarga sejahtera yang melakukan kegiatan usaha bersama dalam bidang ekonomi produktif Keberadaan kelompok UPPKS ini diharapkan mcnjadi alternatif pemecahan masalah krisis ekonomi yang melanda bangsa Indonesia, oleh karcnanya tetap dipertahankan bahkan dikcmbangkan produklifitasnya. Pendidikan yang berkualitas akan berpengaruh terhadap manajemen dan proses produksi usaha kelompok UPPKS, karena pengelola yang memiliki tingkat pendidikan Iebih tinggi dapat mencari dan memilih model managemen yang sesuai dengan karaktcristik anggota dan produk yang dihasilkan oleh kelompok UPPKS yang dipimpinnya, demikian juga para anggota akan berusaha melakukan pekerjaannya dengan besar sesuai dengan proses produksi yang telah ditetapkan. Pcnelitian ini dimaksudkan untuk menguji pengaruh tingkat pendidikan dan pemanfaatan skim krcdit KPKU sebagai variabel independent terhadap penerapan pola manajemen sebagai variabel intervening dan pendapatan keluarga pengelola kelompok UPPKS sebagai variabel dependent. Kuesioner yang dipergunakan untuk menguji variabel babas, variabel intervening dan variabel tidak babas disusun peneliti berdasarkan kajian teoritis. Pernyataan dalam kuesioner tersebut telah diuji validitasnya. Responden penal itian ini adalah pengelola kelompok UPPKS binaan Fatayat NU Lumajang sebanyak 100 pengelola. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan dan skim kredit secara simultan berpcngaruh signifikan terhadap penerapan pola manajemen terbukti dengan nilai Fhh,,s (3,594) yang lebih besar dari nilai F,nse1 (3,100) dengan tingkat signifikansi sebesar 0,031. Tingkat pendidikan secara parsial berpengaruh terhadap penerapan pola manajemen, terbukti dengan nilai tnaa�y (2132) yang lebih besar dari %,,e) (1.986) dengan tingkat signifikansi sebesar 0.036. Pemanfaatan skim kredit KPKU secara parsial berpengaruh terhadap penerapan pola manajemen terbukti dengan nilai y,;,,,,,s (2.030) yang Iebih besar dari (L986) dengan tingkat signifikansi sebesar 0.045. Penerapan pola manajemen berpengaruh terhadap pendapatan, terbukti dengan nilai Fhi,,,ns (5.051) yang Iebih besar dari nilai Fit, (3,949) dengan tingkat signifikansi sebesar 0,027. Tingkat pendidikan berpengaruh terhadap pendapatan terbukti dengan nilai Fk;h,,,s (4.890) yang lebih besar dari F,at,ei (3.949) dengan tingkat signifikan sebesar 0.029, tetapi pemanfaatan skim krcdit tidak berpengaruh terhadap pendapatan, terbukti dengan nilai Fhjrnna (01610) yang lebih besar dari F,,,,�;1 (3.9494) dengan tingkat signifikan sebesar 0.689. Hasil penelitian ini mempunyai beberapa implikasi. Implikasi teoritisnya adalah pendapatan pengelola akan meningkat jika pengelola mempunyai tingkat pendidikan yang tinggi dan mendapat bantuan kredit dari Pemerintah seperti kredit KPKU. Tetapi variabel tingkat pendidikan dan pemanfaatan skim kredit KPKU tidak begitu saja akan meningkatkan pendapatan pengelola, dalam penelitian ini diukur dengan keuntungan yang diterima tanpa adanya manajemen yang baik.
Actions (login required)
 |
View Item |
