Kadek Rachmawati, drh.,M.Kes and Dewa Ketut Meles, Prof.Dr.,drh.,MS and Sri Mulyati, Dr.,drh.,M.Kes (2012) Ipteks bagi masyarakat kelompok ternak itik MA melalui tekno breeding dan teknopakan upaya menghasilkan dod dan produksi telur sepanjang tahun dengan warnna kuning telur merah. UNIVERSITAS AIRLANGGA. (Unpublished)
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-res-2013-rachmawati-27453-lp.38-13-i.pdf Download (533kB) | Preview |
Abstract
Program Ipteks bagi Masyarakat (IbM) pada UMKM itik untuk menjawab pennasa1ahan peternak masih memelihara itik lokal sehingga produksi telurnya hanya 1()()120 butir/tahun, belurn mengenal itik MA, daya tetas telur itik 50-65%, pemberian pakan seadanya sehingga telur itik ukurannya keeil yaitu 45-55 gram/butir dan kuning telur itik berwarna puyeh (pucat) menyebabkan nilai jual rendah, pengetahuan tentang pemeliharaan dan penyakit itik masih kurang. Progam IbM melibatkan mahasiswa dengan alasan produk srujana yang melonjak tidak diimbangi dengan kualitas diri menyebabkan lulusan srujana tidak siap pakai, sehingga dikawatirkan akan menambah pengangguran dan sebagai mahasiswa intelektual akan dapat Nyrimpeti pembangunan peternakan. Diharapkan mahasiswa yang terlibat dalam IbM ini dapat menjadi wirausaha baru yang tangguh dan sekaligus dapat menciptakan lapangan keIja barn .. Tujuan Ipteks bagi masyarakat pada UMKM itik di kabupaten Blitar adalah sebagai berikut ; 1) Kawin silang pejantan itik Mojosari dan betina alabio, 2) meningkatkan produksi telur itik MA 3) Meningkatkan daya tetas telur itik 4) Campur pakan . menggunakan kulit kepala cangkang udang agar kuning telur berwama merah, 5) menekan angka kematian dan 6) diversifikasi produk telur. Metode yang digunakan adalah pendidikan dan pelatihan serta praktek tentang ragam itik. ragam penyakit, persilanagan itik Mojosari dan itik Alabio, formula pakan, teknik penetasan telm, campur pakan dan diversifikasi produk telur. Hasilnya adalah sebagai berikut : 1) hasil persilangan dari itik Mojosari dan itik Alabio yaitu itik MA2) produksi telur 250-320 butir/ekor/tahun dan berat badan itik 1,3-1,5 kglekor dan berat telur 68 -80 gram! butir 2) daya tetas telur itik 90,67% 3) pakan itik penyebab kuning telur itik berwarna merah 4) kematian < 1 % 5) harga jual telur asin super lebih mahal Rp 200 -2501butir. Disarankan kegiatan IbM dilakukan berkesinambungan setiap tahun untuk meningkatkan populasi itik di kabupaten Blitar dan menjadi sentra itik MA dengan melibatkan dinas terkait dan mahasiswa.
Item Type: | Other | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK LP.38/13 Rac i Tanpa Abstrak | ||||||||
Uncontrolled Keywords: | kawin silang, itik MA. kepala udang, mesin tetas, diversifikasi produk | ||||||||
Subjects: | H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare > HV1-9960 Social pathology. Social and public welfare. Criminology > HV697-4959 Protection, assistance and relief > HV4905-4959 Animal experimentation. Anti-vivisection Q Science > Q Science (General) > Q179.9-180 Research T Technology > TS Manufactures > TS2284-2288 Animal feeds and feed mills. Pet food industry |
||||||||
Divisions: | Unair Research > Exacta | ||||||||
Creators: |
|
||||||||
Depositing User: | Tn Yusuf Jailani | ||||||||
Date Deposited: | 06 Oct 2016 03:46 | ||||||||
Last Modified: | 06 Oct 2016 03:46 | ||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/40908 | ||||||||
Sosial Share: | |||||||||
Actions (login required)
View Item |