Richard Wabjoedi (1996) Penangguhan penahanan (Suatu Studi tentang Protek penangguhan penahanan di POLWILTABES Surabaya, POLRESTA Surabaya Selatan. POLRESTA Surabaya Timur daa POLRESTA Surabaya Utara ). Fakultas Hukum, Surabaya. (Unpublished)

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (198kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Masalah penangguhan penahanan, merupakan hak dari tersangka atau terdakwa atas tindakan upaya paksa yang berupa penahanan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum, Hal inieliatur dalam pasal 31 KUHAP dan pasal 35 serta 36 PP No. 27/1983. Pr-obLem yang muncul di sini yaitu dalam prat ek , eli jajaran Iolwiltabes Surabaya, kriteria apa saja yang dipakai untuk mengabulkan permohonan penangguhan penahanan? Kemuelian, dijajajaran Iolwiltabes Surabaya, siapakah yang paling berwenang mengabulkan permohonan penangguhan penahanan tersebut? Lokasi penelitian adalah Kotamdya Surahaya, khususnya di jajaran Polwiltabes ,Su.-abaya. Dalam menjawab permasalahan di atas, pertama kali dilakukan studi kepustakaan. Dalam studi inidilakukan dengan jalan mempelajari pendapat-pendapat atau pandangan-pandangan para sarjana yang berhubungan dengan permasalahan dalam penelitian ini. Di sisi yang lain, untuk mengungkap praktek penangguhan penahanan, make dilakukan wawancara langsung dengan aparat kepolisian di jajaran lolwiltabes Surabaya.

Actions (login required)

View Item