Emy Susanti, Dra.,MA (1997) PERAN WANITA DALAM PENGASUHAN DAN PERAWATAN KESEHATAN ANAK BALITA (Studi Pada Keluarga Miskin di Propinsi Jawa Timur). Universitas Airlangga, Surabaya. (Unpublished)
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-res-2014-susantiemy-32010-2.ringk-n.pdf Download (129kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-res-2014-susantiemy-32010-fn.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini merupakan suatu penelitian yang bukan saja ingin mengungkap perilaku sosial disekitar persoalan tumbuh kembang dan kesehatan anak balita, tetapi juga ingin mengungkap lebih jauh bagaimana peran wanita dalam menangani permasalahan ini. Pene/itian ini merupakan penelitian deskriptif analitis yang dilakukan di tiga lokasi penelitian, yaitu di Kotamadya yang mewakili komunitas kota industri multietnik; Kabupaten Sidoarjo yang mewakili komunitas desa petani etnik Jawa; dan Kabupaten Sangka/anyangmewakilikomunitasdesanelayan etnikMadura. Responden sasaran penelitian ini adalah wanita menikah yang memiliki anak usia di bawah lima tahun (balita). Jumlah se/uruh responden sasaran penelitian adalah 40 orang dari masing-masing lokasi penelitian sehingga jumlah seluruh responden sasaran penelitian adalah 120 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara menggunakan kuesioner dan wawancara mendalam menggunakan pedoman wawancara. Tiga permasalahan utama yang dikaji dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimanakah pola pengasuhan dan perawatan kesehatan anak balita pada keluarga miskin?; 2) Bagaimana pola alokasi waktu dan dana yang diterapkan oleh wanita dari keluarga miskin dalam mengasuh dan memelihara kesehatan anak balita?; 3) Bagaimana pola pengambilan keputusan dalam ke/uarga mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pengasuhan dan perawatan kesehatan anak balita? Hasil penelitian ini secara umum memperlihatkan bahwa di kalangan keluarga miskin yang diteliti temyata wanita (isteri) memegang peran yang paling utama dalam menangani persoalan tumbuh kembang dan kesehatan anak balita. Pihak lain yang turut berperan dalam pengasuhan dan perawatan kesehatan anak balita adalah sesama wanita seperti orang tualmertua, kerabat, tetangga perempuan. Darl pene/itian ini diketahui bahwa sejauh ini para suami (dan pria pada umumnya) tidak I kurang berperan dalam masalah tumbuh kembang dan kesehatan anak balita.
Actions (login required)
View Item |