UPAYA PENGEMBANGAN SEKTOR USAHA KECIL DAN MENENGAH DENGAN MENGGUNAKAN FASILITAS KREDIT BANK

Gunawan, S.H and EMAN, SH., MS and Ig. Rahardjo and Deddy Sutrisno and L. Budi Kagramanto (1995) UPAYA PENGEMBANGAN SEKTOR USAHA KECIL DAN MENENGAH DENGAN MENGGUNAKAN FASILITAS KREDIT BANK. Universitas Airlangga, Surabaya. (Unpublished)

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-res-2014-gunawansh-32354-4.ringk-.pdf

Download (203kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-res-2014-gunawansh-32354-full text.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Gebrakan Bank Indonesia yang diluncurkan melalui Paket Kebijaksanaan 29 Mei 1993 (Pakmei 93) merupakan pertanda positi! selama ini guna mengatasimasalph CAR (capital adequacy ratio atau pemenuhan ketentuan modal). Salah satu cara guna mengatBsi mesalah tersebut adalah dengan melakukan ekspansikredit yang o+eh Bank Indonesia ditargetkan sebesar 17 % pada tahun anggaran 1993/1994. Pakmei 93 pade dasarnya merupakan kelonggaran dari kebijaksanaan yang berLaku sebelumnya. yaitu Paket Kebijaksanaan Februari 1991 (Pakfeb 91). Kelo nggaran yang diberikan melalui Pakmei 93 itu berupa perubahan angka bobotresiko untuk menghitung CAR tanpa harus merubah angka prosentase 5 hingga8 % serta penundaan mengenai masa berlakunya dar! Desember 1993 menjadi Desember 1994. Semula Pakfeb 91 diluncurkan oleh pemerintah untuk mencegahliberalisasi dunia perbankan di Indonesia dengan menerapkan prinsip kehatihatian (prudentials banking). Data dari BI menunjukkan bahwa rata-rata CAR perbankan secara nasional hing ga Juli 1993 lalu telah mencapai 12,8 % dengan rincian untuk bank-bank umum persero rata-rata mencapai 9,8 %. Sedangkan CAR bank umum nasional 9,8 %. bank swasta devisa 11 1 %. BPD 13 %, bank asing 13,9 % serta bank-bank campuran mencapai 20,9 % (Surabaya Post, 14 Desember 1993). Angka-angka tersebut menunjukkan kenyataan bahwa masalah CAR sudah dapat diatasi sedikit demi. sedikit. Dengan demikian akan lebih mendorong kalangan perbankan untuk memacu ekspansi kreditnya (penyaluran kredit bank) secara optimal, agar target yang teleh ditetapkan oleh BI dapat terpenuhi.

Item Type: Other
Additional Information: KKB KK 338.642 Upa
Uncontrolled Keywords: KREDIT BANK, SEKTOR USAHA KECIL
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD2340.8-2346.5 Small and medium-sized businesses, artisans,handicrafts, trades
H Social Sciences > HG Finance > HG1-9999 Finance > HG1501-3550 Banking > HG1641-1643 Bank loans. Bank credit. Commercial loans
K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K3820-3836 Economic constitution, policy, planning, and development
Divisions: 03. Fakultas Hukum
Unair Research > Non-Exacta
Creators:
CreatorsNIM
Gunawan, S.HUNSPECIFIED
EMAN, SH., MSUNSPECIFIED
Ig. RahardjoUNSPECIFIED
Deddy SutrisnoUNSPECIFIED
L. Budi KagramantoUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Duwi Prebriyuwati
Date Deposited: 14 Sep 2016 00:32
Last Modified: 14 Sep 2016 00:32
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/42088
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item