Sumardji, S.H. and Sugi Santoso, S.H. and Emanuel Sujatmoko, S.H., M.S and Reinhard Rahaningmas, S.H., M.S (1992) PRAKTEK PEMBERIAN HAK ATAS TANAH NEGARA YANG BERASAL DARI HAK-HAK BARAT ATAS TANAH DI KOTAMADYA. LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. (Unpublished)

Preview	Text (RINGKASAN) RINGKASAN.pdf Download (100kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Setelah berlakunya UUPA diadakan unifikasi hukum di bidang agraria, Oleh karena itu dualisme di bidang hak-hak atas tanah juga ditiadakan. Semua hak-hak atas tanah didasarkan pada UUPA. Namun demikan hak-hak atas tanah yang berasal dari hak barat yang tidak dikonversi menjadi hak milik di batasi jangka waktunya sampai, tanggal 24 September 1980. dan sesudah itu tanahnya menjadi tanah yang langsung dikuasai oleh negara. Dalam rangka pemberian hak baru yang berasal dari hak barat tersebut dikeluarkan kebijaksanaan yang dituangkan dalam Keputusan presiden No32 Tahun 1979 dan peraturan Menteri Dalam Negeri No. 3 Tahun 1979. Sehubungan dengan hal itu masalahnya adalah : 1. Apakah dalam praktek permohonan hak atas tanah negara yang berasal dari nak-nak barat selalu dikabulkan atau ada yang ditolak. 2. Bagaimanakah cara menyelesaikan sengketa jika bekas pemegang bak dan pihak yang secara nyata menguasai sama-sarna mengajukan permohonan hak yang baru

Actions (login required)

View Item