A. Toto Purnomo (1992) PENENTUAN KADAR BESI DAlAM BEBERAPA MACAM SEDIAAN SUSU. FARMASI UNAIR, SURABAYA. (Unpublished)
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (72kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
Binder1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Susu kering/susu bubuk merupakan susu olahan yang b1asanya diberi bahan-bahan tambahan untuk menambah nilai gizi (misalnya asam amino, gula, mineral), memperoleh rasa dan aroma tertentu (misalnya eeklat), mengawetkan dan lain-lainnya. Tetapi pada waktu pengolahan daPBt terjadi kontaminasi yang akan mempereepat terjadinya kerusakan atau ketengikan (rancidity). Kontaminan tersebut dapat berupa mikroba atau 10gam-Iogam, misalnYB Fe atau eu yang berasal dari peralatan yang digunakan. Oilain pihak, seeara alamiah susu juga mengandung besi, meskipun dalam kadar keeil. Karena besi merupakan salah satu mineral yang diperlukan tubuh, maka pada susu olahan kadangkudang ditambah dongan milleral ini. Susu alahan yang mengandung besi biasanya mencantumkan kadar besi dalam brosurnya. Yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah sampai seberapa jauh kadar besi dalam sediaan susu olahan 1ni sesuai dengan brosur Yang ditawarkan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui rentang kadar besi dalam beberapa maeam sediaan susu dan sejauh mana kesesuaiannya dengan brosur yang ditawarkan. Pada penelitian ini diambil 6 cuplikan, terdiri dari 5 merek susu bubuk dan 1 merek susu cair: Hasing-masing cuplikan diarnbil dari 3 lokasi yang beroeda, yaitu Surabaya Utara, Surabaya Tengah dan Surabaya Timur. Tiap cuplikan dari satu loka~i direplikasi 3 kali. Metode analisis penentuan kadar be$i yang digunakan adalah spektrofotometri dengan pereaksi warna o-phenanthrolin . Warna yang timbul diukur absorbannya pada ~ 510 nm. Pengiapan cuplikan dilakukan dengan cara pemijaran pada suhu < 550 C.Dari hasil penelitian ini dapat qisimpulkan bahwa 2 merek susu bubuk (A,B) mengandung besi dengan kadar sesuai brosur (leCOveIY 107% dan 110%). Dua merek susu bubu k yang lain (C,D) mempun ya i leCOVelY 46,9% dan 71,4%. Sedang pacta 1 mer ek susu bubuk dan 1 merek susu cair (E,F), yang tidak menyebutkan kandungan basi dalam brosurnya, ditemukan besi dengan kadar masing-masing 1,52 mg% dan 0,0816 mg%, Karena kecilnya absorban kedua cuplikan terakhir ini (E,F), maka disarankan meneliti lebih Lanj u t , untuk mengkonfirmasi hasil penelitian ini, dengan menggunakan alat lain yang lebih peka (misalnya AAS) dan menggunakan cara destruksi matrik yang lain, yaitu kombinasi cara kering dan cara basah untuk mempersingkat waktu pemijaran cuplikan.
Item Type: | Other | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKS KK 641.371 Pen | ||||||
Uncontrolled Keywords: | kadar besi ; susu | ||||||
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica > RS1-441 Pharmacy and materia medica | ||||||
Divisions: | Unair Research > Non-Exacta | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Fahimatun Nafisa Nafisa | ||||||
Date Deposited: | 26 Sep 2016 03:50 | ||||||
Last Modified: | 26 Sep 2016 03:50 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/44349 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |