Wardhani, Riyati Pramudya, NIM.04318310 (2008) ANALISIS PENERIMAAN ASLI DAERAH SEBELUM DAN SESUDAH DIBERLAKUKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 34 TAHUN 2000 DI KOTA SURABAYA PERIODE 1997-2003. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2008-wardhaniri-9053-c5708-k.pdf Download (328kB) | Preview |
|
Text (fulltext)
4442.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penerimaan Asli Daerah, adalah penerimaan yang diperoleh daerah dari sumber-sumber dalam wilayahnya sendiri yang dipungut berdasarkan Peraturan Daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Salah satu usaha untuk meningkatkan Penerimaan Asli Daerah adalah dengan Reformasi Perpajakan Tahun 2000 yang ditandai dengan diberlakukannya UU No.34 Tahun 2000 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Penelitian ini menganalisis Penerimaan Asli Daerah di Kota Surabaya sebelum (1997.1-2000.2) dan sesudah (2000.3-2003.4) diberlakukan UU No.34 Tahun 2000 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dengan menggunakan metode Uji Hipotesis Beda Dua Rata-Rata dan Uji F (ANOVA), dimana variabel dependent adalah Penerimaan Asli Daerah sedangkan variabel independentnya adalah Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Dari hasil analisis yang dilakukan oleh peneliti dengan uji t sebelum (1997.1-2000.2) dan sesudah (2000.3-2003.4) diberlakukan UU No.34 Tahun 2000 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dengan nilai t tabel sebesar 2,056, dimana pada penerimaan Pajak Daerah Kota Surabaya t hitung sebesar - 5,695780625 dan Retribusi Daerah Kota Surabaya t hitung sebesar - 3,590747269. Ini berarti terdapat perbedaan yang cukup signifikan pada penerimaan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Kota Surabaya sebelum (1997.1-2000.2) dan sesudah (2000.3-2003.4) diberlakukan UU No.34 Tahun 2000, seperti yang dapat dilihat pada realisasi penerimaannya sesudah diberlakukan UU No.34 Tahun 2000 ada peningkatan penerimaan yang cukup signifikan. Dalam uji F yang dapat diketahui bahwa variable independent yaitu Pajak Daerah dan Retribusi Daerah mempengaruhi variable dependent yaitu Penerimaan Asli Daerah dengan F hitung 41.91469106 sebelum diberlakukan UU No.34 Tahun 2000 dan F hitung 5,146264909 sesudah diberlakukan UU No.34 Tahun 2000 lebih besar dari F tabel yaitu sebesar 3,32. Hasil kedua analisis tersebut diatas dan dari realisasi penerimaan PAD termasuk didalamnya Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Kota Surabaya Periode 1997-2003 terbukti bahwa Penerimaan Asli Daerah, Pajak Daerah dan Retribusi Daerah di Kota Surabaya meskipun sebelum (1997.1-2000.2) diberlakukan UU No.34 Tahun 2000 penerimaaannya masih tidak menentu tetapi sesudah (2000.3-2003.4) diberlakukan UU No.34 Tahun 2000 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah penerimaannya mengalami peningkatan yang cukup signifikan dari tahun ke tahun.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 C. 57/08 War a | ||||||
Uncontrolled Keywords: | INCOME TAX; MUNICIPAL; LOCAL TAXATION | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance > HG4501-6051 Investment, capital formation, speculation H Social Sciences > HG Finance > HG4501-6051 Investment, capital formation, speculation > HG4900-5993 By region or country |
||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Sulistiorini | ||||||
Date Deposited: | 02 Feb 2009 12:00 | ||||||
Last Modified: | 06 Jul 2017 17:25 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/4442 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |