PENGARUH PENERAPAN PSAK NO.45 MENGENAI PELAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIRLABA PADA EVALUASI KINERJA ORGANISASI ( STUDI KASUS PADA LSM " X"

TANG ANITA CIUNIE, 049414701 (2003) PENGARUH PENERAPAN PSAK NO.45 MENGENAI PELAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIRLABA PADA EVALUASI KINERJA ORGANISASI ( STUDI KASUS PADA LSM " X". Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
A 214-03 CIU P.pdf

Download (150kB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Setiap organisasi sebaiknya menggunakan sistem akuntansi dalam mencatat setiap transaksinya, kemudian pada akhirnya menyusun laporan keuangan agar pihakpihak yang berkepentingan dapat mengetahui kondisi organisasi. Demikian pula organisasi nirlaba juga memerlukan sistem akuntansi untuk mengkomunikasikan informasi keuangannya pada pihak-pihak yang berkepentingan dengan menyusun suatu laporan keuangan. Oleh karena itu, untuk memenuhi tuntutan dari adanya praktek akuntansi yang sehat bagi organisasi nirlaba dan agar tercipta keseragaman di antara organisasi nirlaba tersebut, maka 1AI melalui PSAK No.45 menetapkan standar Pelaporan Keuangan Organisasi Nirlaba yang diterbitkan pada tanggal 23 Desember 1997, dan diharapkan berlaku efektif pada atau setelah tanggal 01 Januari 2000. Dengan adanya standar pelaporan ini, maka organisasi-organisasi nirlaba kini merniliki suatu standar pelaporan agar laporan keuangannya menjadi IOOih mudah dipahami, memiliki relevansi dan daya banding yang tinggi. Informasi keuangan yang dikomunikasikan melalui laporan keuangan inilah yang pada akhirnya dapat digunakan untuk meni1ai kineIja suatu organisasi nirlaba. Pada penelitian ini, subjeknya adalah LSM "X" yaitu suatu organisasi nirlaba yang bergerak dalam bidang pemberian bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, balk di bidang pembangunan fisik, maupun pendidikan. Laporan, keuangan yang dibuat berbeda dengan standar pelaporan pada PSAK No.45. Laporan keuangan LSM "J(" meliputi neraca, laporan penerimaan, neraca saldo, dan catatan lain. KineIja organisasi dinilai berdasarkan pencapaian anggaran yang tertera pada laporan keuangan, usaha organisasi dalam memperoleh dana di luar anggaran yang telah ditetapkan dan kesuksesan program keIja. Dengan menerapkan PSAK NO.45 maka laporan keuangan LSM "X" terdiri dari laporan posisi keuangan, laporan aktivitas, Japoran arus kas dan catatan atas laporan keuangan. Dengan demikian, kinerja organisasi nirlaba tidak hanya dilihat dari Japoran aktivitas yang memperlihatkan perubahan pada aktiva bersih suatu organisasi nirlaba, tetapi dilakukan dengan menilai keempat Iaporan keuangan secara keseluruhan karena masing-masing laporan keuangan tersebut memberikan informasi yang berbeda, tetapi saling terkait satu dengan Jainnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK2 A 214-03 Ciu p ( FILE FULLTEXT TIDAK TERSEDIA )
Uncontrolled Keywords: PENGARUH PENERAPAN PSAK NO.45 MENGENAI PELAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIRLABA PADA EVALUASI KINERJA ORGANISASI ( STUDI KASUS PADA LSM " X"
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA177.4-185 Engineering economy
Divisions: 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Creators:
CreatorsNIM
TANG ANITA CIUNIE, 049414701UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorBAMBANG SUHARDITO, Drs.,MSi,AkUNSPECIFIED
Depositing User: Dwi Marina
Date Deposited: 21 Nov 2016 19:52
Last Modified: 14 Jun 2017 19:09
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/46479
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item