EKO PRIONO, 040831103 (2010) DAMPAK PENGENAAN PPH FINAL ATAS PENGHASILAN USAHA JASA KONSTRUKSI PADA PT X TAHUN PAJAK 2008. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-prionoeko-16782-abstrak-0.pdf Download (372kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-prionoeko-14128-kkbkk2-d.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Untuk meningkatkan penerimaan negara yang bersumber dari pajak, Pemerintah terus melakukan berbagai upaya baik melalui intensifikasi maupun ekstensifikasi serta melakukan pembenahan peraturan dan perangkat perpajakan yang ada. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan memberlakukan peraturan–peraturan perpajakan yang bersifat khusus, diantaranya adalah pengenaan pajak penghasilan yang bersifat final dengan tingkat tarif tertentu yang besarnya berbeda-beda tergantung pada jenis objek pajak penghasilannya. Pada bulan Juli 2008 Pemerintah menetapkan PP Nomor 51 Tahun 2008 tentang “Pajak Penghasilan atas Penghasilan Usaha Jasa Konstruksi” sebagai pengganti PP Nomor 140 Tahun 2000, yang menetapkan bahwa atas penghasilan usaha jasa konstruksi dikenakan pajak penghasilan yang bersifat final dan berlaku surut sejak 1 Januari 2008. Kemudian pada bulan Juni 2009 Pemerintah menetapkan PP Nomor 40 Tahun 2009 tentang perubahan atas PP Nomor 51 Tahun 2008. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus, penelitian ini dilakukan dengan bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengenaan pajak penghasilan final berdasarkan PP Nomor 51 Tahun 2008 dan PP Nomor 40 Tahun 2009 atas penghasilan usaha jasa konstruksi terhadap pemenuhan kewajiban perpajakan serta pengaruhnya terhadap pajak penghasilan terhutang PT X tahun 2008. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, PT X telah melaksanakan kewajiban perpajakannya atas penghasilan usaha jasa konstruksi berdasarkan PP Nomor 51 Tahun 2008 dan PP Nomor 40 Tahun 2009. Namun terdapat beberapa kesalahan yang dilakukan PT X dalam pelaksanaan kewajiban perpajakannya

Actions (login required)

View Item