Sonny Sudiar, 079615066
(2002)
KETIDAKEFEKTIFAN RESOLUSI KONFLIK DALAM
PROSES PERDAMAIAN PALESTINA-lSRAEL
(STUDI ANALISIS NEGOSIASI MADRID l991-CAMPDAVID 2000).
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Konflik Palestina-Israel merupakan konflik yang sangat panjang dan mmit, konflik yang sudah berlangsung lebih dari 50 tahun itu merupakan serial konflik yang pernah terjadi dalam sejarah konflik di kawasan Timur Tengah. Saking panjang dan rumitnya, konflik ini menjadi indikator yang paling signifikan dalam menentukan proses perdamaian di Timur Tengah. Namun kedua belah pihak tidak ingin selamanya terjebak dalam sirkulasi konflik tersebut, sehingga akhirnya kedua pihak pun sepakat untuk melakukan perundingan guna mewujudkan perdamaian di antara mereka.
Sejak awal tahun 1990-an, negosiasi-negosiasi damai antara pihak Palestina dan Israel mulai dilakukan, dan dari perundingan-perundingan tersebut kedua belah pihak telah sempat membuat kesepakatan yang tertuang dalam sebuah resolusi konflik.. Dalam resolusi konflik tersebut telah disepakati berbagai macam perjanjian sebagai upaya untuk mengakhiri konflik dan menciptakan perdamaian antara kedua belah pihak. Namun upaya tersebut dalam implementasinya selalu saja terhambat dan sering kali menemui jalan buntu. Sehingga resolusi konflik yang sudah disepakati itu, dianggap tidak efektif dan belum banyak memberikan kontribusi yang positif bagi proses perdamaian antara kedua pihak.
Actions (login required)
|
View Item |