INCE ADISTIA TASSA, 040710472 (2013) PENGARUH PENDUDUK MISKIN, PENDAPATAN PERKAPITA, PENGANGGURAN, PENDIDIKAN, DAN KEPADATAN PENDUDUK TERHADAP KEJAHATAN PROPERTI DI JAWA TIMUR PERIODE 2002-2010. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (ABSTRAK) download.php_id=gdlhub-gdl-s1-2013-tassaincea-24284&no=5 Download (1kB)
	Text (FULL TEXT) KKB KK-2 C.19-13 Tas p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kejahatan khususnya kejahatan properti merupakan cerminan dari tingkat kesejahteraan dan juga untuk mengukur kondisi keamanan masyarakat. Dengan terciptanya suasana yang kondusif, masyarakat dapat melakukan berbagai aktivitas ekonomi yang berdampak pada peningkatan utilitas serta produksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh yang diberikan oleh kemiskinan, pendapatan perkapita, pengangguran, pendidikan, dan kepadatan penduduk terhadap kejahatan properti. Penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif menggunakan data panel menggunakan analisis Fixed Effect Model (FEM). Daerah yang diteliti meliputi dua puluh Sembilan kabupaten dan delapan kota di Provinsi Jawa Timur dengan periode penelitian mulai tahun 2002 sampai dengan 2010. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) Kemiskinan dan pendidikan berpengaruh negatif terhadap kejahatan properti; (2) Pendapatan perkapita, pengangguran dan kepadatan penduduk memberikan pengaruh positif terhadap kejahatan properti.

Actions (login required)

View Item