AIDIL MUCHAMMAD, 049615217
(2001)
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINDAKAN PERATAAN LABA/INCOME SMOOTHING (Penelitian pada Perusahaan Manufaktur yang Go Public di Bursa Efek Surabaya Periode Tahun 1993 -1996).
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Definisi dari perataan laba (income smoothing) adalah cara yang digunakan oleh manajemen untuk mengurangi fluktuasi Jaba yang dilaporkan agar sesuai dengan target yang diinginkan baik secara arttficial (metode akuntansi) maupun secara real (transaksi). Tindakan perataan laba telah dianggap sebagai tindakan yang umum dilakukan oleh manajemen untuk mcncapai maksud-maksud tertentu. Namun demikian, tindakan ini dapat menyebabkan disclosure dalam Japoran keuangan tidak . memadai. Akibat selanjutnya, laporan keuangan tidak lagi mencerrninkan keadaan sebenarnya mengenai hal-hal yang terjadi di perusahaan yang seharusnya perlu diketahui oleh pemakai laporan keuangan.
Dalam penclitian ini akan diketahui secara empms "ada atau tidaknya pengaruh antara ukuran perusahaan, profitabilitas, dan leverage operasi terhadap tindakan perataan laba khususnya untuk perusahaan manufaktur yang go puhlic di Bursa Efek Surabaya. .
I
Pcnclitian ini bcrsiral pcnclitian anal isis (analytical research) yang dirancang sebagai penelitian empiris dengan rnenggunakan data seku,nder dan' bersifat kuantitatif. Bet1ujuan untuk mcnguji pengaruh '1ariabel bebas, yang dalam qal ini ukuran perusahaan, profitabihtas, dan !cveragc~ operasi terhadap variabel tergantung yaitu tindakan perataan laba. Periode Japoran keuangan yang digunakan adalah laporan keuan&an' periode 31 Desember 1993, .1994, 1995, ,dan 1996. Alasan digunakannya peri ode tersebut karen?, pacla tahun-tahull itu dipandang dapal mencerminkan kondisi perekono~mian yang stabil sebelum terjadinya krisis ekonomi.
Pengambilan sam pel dilakukan d(~ngan cam pwposive sGlllpling. Sampel dari penelitian ini adalah 52 perusahaan manufLktur yang go public di Bursa Efek Surabaya antara tahun 1993 -1996. Tekni.k anal isis dalam pene1itian 1111 menggunakan analisis regresi logistik dengan didukung program SPSS v ] 0.0.
Dari hasil anal isis terhadap ke-52 sampel menunjukkan bahwa ukuran perusahaan, profitabilitas, dan leverage operasi tidak mempunyai pengaruh ter~adap tindakan perataan laba. Sedangkan dari ketiga variabel il1dependen yang dimasukkan dalam penelitian, hanya variabel ukuran perusahaan yang mempunyai hubungan dengan variabel dependen. Hubungan itu mempunyai tingkat keeratan yang lemah karena hanya memiliki koefisien korelasi (r) scbesar 7,93%. Secara umum hasil penelitian menunjukkan masih banyaknya faktor-faktor lain di luar model yang dapat mempengaruhi tindakan perataan laba (income ,.,'J1Ioothing).
Actions (login required)
|
View Item |