NURBANI JUSUF, 079314077
(1999)
LEGITIMASI DAN DOMINASI KEKUASAAN (Studi Mengenai Krisis Reproduksi Legitimasi dan Dominasi Kekuasaan Orde Baru Era 9O-an).
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Sampai dengan awal 90-an rezim orde Baru, masih menunjukkan sifat konservatif dalam upaya mempraduksi legitimasi dan daminasi kekuasaan. Karakteristik tersebut tampak dad beberapa beii:tuk pengendalian yang telah dilakukan jauh hari ketika Orde Baru mengkonsolidasi kekuatan pada awal kekuasaan. Publikasi pencapaian tingkat pertumbuhan ekanami yang mengesankan yang tercermin dalam tampilan angka-angka stat~stik merupakan s~~daran utama yang menapang legitimasi kekuasaan Qrde Baru.
Sementara dominasi kekuasaan timbul ketika rezim yang berkuasa berhasil melalrukan tindakan pengawasan ketat terhadap arganisasi prafesi dengan pewadahan tunggal yang direstul. Sementara militer -dengan alasan hlstarlsdllibatkan dalam struktur kelruasaan dengan tampilnya wakil millter dalam dewan lewat mekanisme pengangkatan. Juga menentukan pemilihan flgur yang dinilal kaoperatif untuk duduk dalam tampuk plmplnan partai politik maupun strategi pengambangan Massa yang malah ~~njadlkan masyarakan teralienasi darl proses palitik. Akhirnya Orde Baru menjelma menjadl kekuatan yang relatlf atonam mengingat tidak efektifnya fungsi kontral yang dilakukan aleh anggata dewan, pada sisl lain kekuatan kritis dalam masyarakat relatif dapat dijlnakkan dengan strate'll pembentukan arganisasi yang korporatif .
Ternyata legitimasl dan dominasi kekuasaan Orde Baru mengidap kekurangan yang sangat serLUS. Pencapalan keduanya bukanlah karena didapatkan dari kesadaran berupa pengakuan terhadap hal<: yang dlmiliki untuk menj alankan kelruasaan namun karena ketertundukan akibat berhasilnya pengendallan rezim yang sangat refreslf. Akibatnya legitlmasi dan dom1nasi yang terjadi hanya bersifat semu.
Terbukti ketika krisis ekonami akibat merasotnya
sel1sih
nilai
tuk:ar
mata
uang
datang
serentak
tumbang
pulalah
legitimasi
dan
dominasi
kekuasaan
yang
selalu
dicapai
dengan
mengagungkan
kesuksesan
mencapai
tingkat
pertumbuhan eko~t.mi yang belakangan ternyata dibangun dengan pandasi yang sangat rapuh karena dipenuhi dengan praktek yang sangat ctistarsif.
Actions (login required)
|
View Item |