A. SONNY NURSUTAN HOTAMA, 049320197 E
(1996)
FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRICE EARNING RATIO PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK JAKARTA.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Pasar Modal atau Bursa Efek di Indonesia telah mengalami perkembangan yang pesat dewasa ini. Akhir tahun 1988 hanya 24 buah perusahaan yang tercatat go-publik di Bursa efek Jakarta, sedangkan akhir tahun 1995 telah mencapai sebanyak 237 buah perusahaan yang go-publik. Dewasa ini seluruh perusahaan di Bursa Efek Jakarta terdiri dari 14 kelompok usaha dan kelompok usaha manufaktur ini terbagi lagi atas 19 sektor-sektor usaha. Kelompok usaha manufaktur tahun 1995 terdiri dari 130 perusahaan atau 54,85 % dari keseluruhan perusahaan go-publik yang menjadi obyek penelitian ini.
PIE Ratio merupakan suatu ukuran minat para investor pada umumnya terhadap suatu saham perusahaan. Penelitian ini untuk melakukan suatu analisis pengaruh dari faktor-faktor tertentu terhadap PIE Ratio. Analisis ini mempergunakan teknik regresi linier berganda dengan 4 bu ah variabel bebas sesuai penjabaran Fuller dan Faller dan 1 variabel bebas tambahan yaitu: Rasio Pembayaran Dividen, Profit Margin, !.everage, Perputaran Asset, Ukuran Perusahaan dengan PIE Ratio sebagai variabel terikat. Data penelitian ini mempergunakan data laporan keuangan perusahaan-perusahaan manufaktur secara keratlintang pada periode akhir tahun 1994 dan 1995. Persamaan estimasi regresi berganda yang dihasilkan adalah:
PIE = -22,2431 + 0,3238 DPR + 0,0019787 PH -0,3672 LEV
-0,1660 ATO + 0,3449 FS.
Koefisien determinasi = R2 = 0,427 yang berarti perubahan PIE Ratio sebesar 42,7% dapat dijelaskan oleh model dan sisanya 57,3% diluar model.
Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa kelima variabel bebas tersebut di atas secara bersama-sama signif ikan berpengaruh terhadap PIE ratio saham perusahaan manufaktur. Rasio Pembayaran Dividen ternyata paling paling kuat berpengaruh terhadap PIE Ratio perusahaan manufaktur. Persamaan estimasi regresi terbaik yang dihasilkan
penilitian adalah:
PIE = -21,171 + 0,341 DPR -0,623 LEV + 0,359 FS
Koefisien determinasi = R2 = 0,4242 yang berarti sebesar 42,42% perubahan PIE Ratio dapa:: dijelaskan oleh model ini dan sisanya sebesar 57,58% d~luar model.
Actions (login required)
|
View Item |