Dyah Prasetia Lestari, 079815852
(2003)
DUKUNGAN JEPANG DIBAWAH PEMERINTAHAN JUNICHIRO KOIZUMI
DALAM KEBIJAKAN COUNTERTERROR AMERIKA SERIKAT TERHADAP AFGHANISTAN PASCA 11 SEPTEMBER 2001.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Penabrakan pesawat komersial ke arab dua gedung World Trade Center dan Pentagon pada tanggal 11 September 200 1 di Amcrika Serikat scrta mcnimbulkan ribuan korban, mcnarik perhatiall masyarakat intemasional akan bahaya dan ancaman terorisme intemasional. Hampir seluruh negara di dunia menyatakan dukungannya tcrhadap Amcrika Scrikat ulltuk mcmbcrantas tcrorismc internasional melalui kebijakan Counterterror. Segitu pula dengan Jepang.
MenurwlIlya simpati dan kepercayaan publik Jepang tcrhadap Amerika Serikat sebagai akibal kasus perkosaan Okinawa yang melibalkall telltara Amerika Serikat sebagai pelaku pada tahun 1995 dan 2001, mengalami perubahan ketika perisliwa 11 Scplelllbcr 200 I tcrjadi. Mayorilas masyarakat Jcpang l11cndukung tindakall pemerintah Jepang untuk bekerjasama dengan Amerika Serikat dalam memberal1tas terorisme intemasional, dengan memberikan bantuan yang bersifat rear area support. Peristiwa tcrsebut juga membuat pemerintah Jepang merevisi undang-undang yang berkaitan dengan peran SDF dalam keamanan kolektif penahallall diri, sehingga SDF dapar berperan Icbih iuas dalam mcng(lt(lsi pennasalahan intemasional. Keadaan ekonomi Jepang yang mengalami stagnasi selama beberapa tahun, juga tidak menghalangi niat Jepallg untllk membantu rekollstruksi Afghallistall dellgall dal~a yallg cukup besar, sementara hubungannya dengall Afghallistan tidaklah erat sebeillm Amerika Serikat melaksanakan kebijakan counterterror terhadap negara tcrsebllt. Hingga pada akhirnya memunculkan pertanyarul mengapa Jepallg mendukung kebijakan Counterterror Amerika Serikat tcrhadap Afghanistan pasca 11 September 200 1.
Unwk mcmbahas pcrmasalahan illi diglllUlkan lingkal analisis bcrupa kelompok negara bangsa dan negara bangsa, teori aliansi dan kepentingan nasional. Secara lll..::todologis pcnclilicm ini mcnggullakan lipc cksphlIIalir dan teknik analisis data secara terbatas dengan metode kualitatif.
Setelah melalui pembahasan maka diperoleh beberapa tcmuan. Dukungan Jcpang dalam kebijakan counterterror Amcrika Scrikat dipcllgarllhi olch ancaman terorisme intemasional terhadap keamallan nasional baik terhadap pertallanan wilayah maupUl1 pcrckol1omian. yang mClldorong Jcpang llntuk bcrpcran aktir dalam hubllngan aliansi pel1allan8lUlya dengan Amerika Serikat. Perall aktif Jepang tersebut ditunjukkan denglm diplomasi yang erektif, pcnegakan hllkum, kontrol linallSial, dukungan atas pcnggwwan kckualan mililer Alllerika Scrikal terhadap Afghanistan dan terlibat dalam inteliien. Selain itu, dukungan Jepang dalam kebijakan counterterror Amerika Serikat juga dipengaruhi oleh kepentingan ekonomi Jepang atas stabilitas keamanan Afghanistan di Pakistan dan Uzbekistall yang berbatasan langsung dengan ncgara lcrscbllt, berllpa pcrlilldungml aset ekonomi dan bantuan Jepang di kedua negara. Namun bantuan Jepang di Tajikistan tidak dapat diukur dari kepentingan ekonomi mengingat kapabilitas sllmber daya alam Tajikistan yang rendah.
Actions (login required)
|
View Item |