SUHARSANTI RAHAYU, 059912131
(2003)
PERBANDINGAN DAYA HAMBAT ASAM-3,4-DIHIDROKSISINAMAT DAN ASAM
PIPERONIL AKRILAT TERHADAP AKTIVITAS TIROSINASE.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Mekanisme kerja bahan aktif pencerah kulit sangat beragam, salah satunya .adalah dengan menghambat pem:bentukan melanin. Enzim utama yang berperan dalam pembentukan melanin adalah tirosinase. Pada proses tersebut, tirosinase berperan daIam mengkataIisis dua reaksi yang berbeda yaitu hidroksilasi tirosin menjadi dihidroksifenilalanin (DOPA) yang disebut dengan aktivitas kresolase dan oksidasi dopa menjadi dopakuinon atau aktivitas katekolase. Hila terjadi hambatan pa.da aktivitas tirosinase, maka pigmen melanin akan berkurang atau tidak terbentuk
Asaro sinamat dan turunannya memiliki struktur kimia yang mirip dengan L-tirosin, substrat da.ri tirosinase. Penelitian yang dilakukan oleh Lee dkk., 2000 menyatakan bahwa asam sinarnat dapat menghambat aktivitas tirosinase dan penelitian yang dilakukar. oleh Yamazaki dkk., 2002 menyatakan bahwa asam2,4-dihidroksisinamat juga dapat menghambat aktivitas tirosinase. Oleh karena itu, senyawa turunan sinamat lainnya juga diharapkan dapat memberikan efek yang sarna pada reaksi tersebut.
Untuk mengetahui hal tersebut dan dalam rangka pencarian bahan aktif
pencerah kulit baru, dilakukan penelitian yang menguji hambatan turunan asam
sinamat terhadap aktivitas tirosinase. Pada penelitian ini dipilih asam-3,4dihidroksisinamat
dan asam piperonil akrilat (asam-3,4-metilendioksisinamat).
Pemilihan kedua senyawa tersebut selain karena mirip dengan L-DOPA juga
karena dapat diketahui pengaruh substituen dari kedua senyawa tersebut terhadap
hambatan aktivitas tirosinase.
Actions (login required)
|
View Item |