ARIEF ISMAIL JUARSA
(2001)
ANALISIS PERBEDAAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN SEBELUM DAN SESUDAH AKUISISI PADA PI BARITO PACIFIC TIMBER Tbk.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Perusahaan yang melakukan akuisisi perlu untuk menilai kembali kineIjanya, apakah setelah akuisisi diperoleh kinerja yang lebih baik atau malah sebahknya, menurun. Gambaran tersebut merupakan suatu tantangan yang harus
diimplementasikan pada suatu perusabaan yang bersangkutan, guna melihat sejauh mana kineIja keuangan suatu perusahaan dapat dinyatakan berbeda atau hdak sebelum dan sesudah akuisisi.
Sebagai bahan studi dipilih perusahaan PT. Barito Pacific Timber Tbk. dengan anak perusahaan PT. Mangole Timber Producer. Berdasar pada latar belakang masalah yang telah disampaikan, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: "Apakah terdapat perbedaan rasio keuangan sebelum dan sesudah akuisisi pada PT. Barito Pacific Timber Tbk.?" dan hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini : "Diduga terdapat perbedaan rasio keuangan sebelum dan sesudah akuisisi pada PT. Banto Pacific Timber Tbk."
Untuk menguji kebenaran hipotesis yang diajukan dalam penelitian im, maka
digunakan uji beda dua rata-rata (uji t), dengan cara membandingkan mlai t hitung
dan t tabe!. Jika t hitung positif lebih besar dati t tabel atau jib t hitung negatif lebih
keeil dati t tabel maka pengujian menunjukkan adanya perbedaan antara kinerja
keuangan sebelum dan sesudah akuisisi. Sebaliknya, jib t hitung positif lebih kecil
dati t tabel dan t hitung negatif lebih besar dati t tabel maka dapat disimpulkan bahwa
pengujian menerima hipotesa nol, yang berarti tidak ada perbedaan kinerja keuangan
antara sebelum dan sesudah akuisisi. Rasio keuangan yang diteliti terdiri dari
current ratio, qUick ratio, cash ratiO, total debt to equity ratio, long term debt to equity ratio, total debt to total assets ratio, time interest earned ratio, total assets turnover, receivable turnover, in ventory turnover, profit margin, turnover of operating assets, Raj dan ROE.
Pengujian atas hipotesis yang diajukan menunjukkan bahwa semua rasio keuangan tidak memiliki perbedaan yang berarti atas rasio yang diteliti antara sebelum dan sesudah akuisisi. Dapat diartikan bahwa kinerja keuangan sebelum dan sesudah akuisisi tidak mengalami perubahan yang berarti. Kesimpulan yang dapat diambil adaJah hipotesa yang diajukan tidak terbukti kebeuarannya.
Actions (login required)
|
View Item |