RAIHAN FARANI, 040013486 E
(2004)
PENERAPAN PSAK No. 27 TENTANG AKUNTANSI PERKOPERASIAN DAN PERATURAN PEMERINTAH No.9 TAHUN 1995 TENTANG PELAKSANAAN KEGIATAN USAHA SIMPAN PINJAM OLEH KOPERASI KASUS PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA "LUGAS".
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Koperasi adalah bagian integral tata perekonomian nasional , maka peran koperasi sangatlah penting dal~m menumbuhkan dan mengembangkan potensi ekonomi rakyat. Tetapi maslh. ban~ak kekura~gan yang dimiliki oleh koperasi, akibatnya perannya menJadl bdak makslmal. Sumberdaya yang terbatas merupakan kelemahan utama koperasi, dan yang paling krusiat adalah di bidang manajeriaL . .
Kontribusi IAI terhadap pembangunan dan pengembangan koperasl dl Indonesia adalah penetapan standar akuntansi untuk koperasi yang dituangkan kedalam PSAK No.27 tentang Akuntansi Perkoperasian. Pemerintah juga memiliki perhatian yang besar untuk memajukan perkoperasian di Indonesia. Salah satunya adalah melalui Peraturan Pemerintah No.9 tahun 1995 tentang Pelaksanaan Kegiatan Simpan Pinjam oleh Koperasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan PSAK No. 27 dan Peraturan Pemerintah No.9 tahun 1995 pada KPRI "LUGAS' dan pengaruhnya terhadap laparan keuangan KPRI "LUGAS·. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif studi kasus.
Hasil penelitian menunjukkan belum diterapkannya PSAK NO.27 secara tepat. Ketidaksesuaian yang paling mendasar adalah dimasukkannya Aktiva Titipan kedalam Neraca, karena aktiva tersebut tidak dapat dianggap sebagai milik koperasi. Laparan keuangan yang disajikan oleh KPRI "LUGAS' betum dilengkapi dengan Laporan Arus Kas dan Laporan Promosi EkonomiAnggota. Dan segi Peraturan Pemerintah NO.9 tahun 1995, bagi koperasi yang memiliki Unit Simpan Pinjam maka harus dibuatkan laporan keuangan tersendiri yang terdio dari Neraca, Perhitungan Hasil Usaha, dan Laporan Perubahan Kekayaan Bersih. Untuk itu disusun laparan keuangan KPRI "LUGAS' sesuai PSAK NO.27 dan Peraturan Pemerintah NO.9 tahun 1995 yang diharapkan dapat memperbaiki taparan keuangan KPRI "LUGAS·.
Actions (login required)
|
View Item |